90NA1819200525491220918

Informasi 90na1819200525491220918

Verifikasi BPOM merupakan sebuah hal yang barangkali jarang diterapkan, padahal sejatinya Pengecekan Nomor BPOM 90na1819200525491220918 amat vital.

Proses pemindaian guna memverifikasi BPOM dapat menolong Anda memahami tentang sebuah produk pangan, medikamen, maupun kosmetik tersebut terjamin keamanannya ataukah tidak.

Menurut hemat kami, memahami pentingnya Verifikasi Nomor BPOM 90na1819200525491220918 adalah sebuah keniscayaan agar Anda mampu menseleksi produk dengan benar

Apa Itu BPOM?

BPOM adalah suatu lembaga khusus milik pemerintah yang memang bertugas mengawasi mengenai peredaran berbagai produk di nusantara.

Mulai dari produk makanan, minuman, medikamen sampai ke kosmetik, itu harus melalui pengawasan oleh BPOM sebelumnya.

Produk yang telah lulus uji BPOM ini mengindikasikan bahwa produk tersebut sudah laik guna atau konsumsi dan telah dipastikan aman bagi manusia.

Menjalankan pengecekan BPOM merupakan suatu hal penting untuk memastikan apakah produk yang hendak digunakan maupun dikonsumsi telah steril dari zat berbahaya atau tidak.

Berkat kemajuan teknologi yang semakin pesat, saat ini kegiatan tersebut bisa dilakukan secara daring (online).

Prosedur tersebut dapat diakses kapanpun dan dimanapun melalui pemanfaatan situs web khusus serta perangkat yang terhubung ke internet, seperti ponsel maupun komputer jinjing.

Meskipun telah kerap mendapati istilah "cek BPOM", tetapi tidak sedikit pihak yang belum mengerti apa BPOM itu sendiri. Secara ringkas, terminologi tersebut mengacu pada suatu lembaga pemerintahan yang memiliki mandat memeriksa kelaikan produk-produk sebelum diedarkan di pasaran luas.

BPOM merupakan kepanjangan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yaitu sebuah lembaga yang memiliki tugas mengawasi sirkulasi medikamen sekaligus pangan di wilayah.

Melalui hal ini, masyarakat dapat menghindari penggunaan komoditas yang memiliki kandungan terlarang.

Waspada Produk Palsu

Produk-produk yang telah lulus asesmen BPOM biasanya akan mendapatkan nomor registrasi khusus. Jika pada kemasan produk telah mencantumkan nomor pemeriksaan BPOM, hal itu menandakan bahwa produknya aman digunakan maupun dikonsumsi.

Sayangnya, tidak jarang beberapa oknum berlaku curang dengan memanfaatkan kemasan bekas dari produk tertentu yang sudah memiliki label BPOM resmi.

Akibatnya, produk yang ada di dalam kemasan tersebut belum teruji baik komposisi maupun mutu -nya. Bahkan kerap didapati substansi ilegal di dalam produk yang memanfaatkan kemasan daur ulang ilegal tersebut.

Umumnya, praktik curang ini dilakukan oleh oknum penjual kosmetik nakal guna mendapatkan profit besar.

Demi mengantisipasi terjadinya risiko yang tidak diinginkan, BPOM telah menyediakan sebuah situs web yang bisa digunakan secara publik guna memeriksa nomor registrasi produk. Melalui nomor tersebut nantinya akan tampil data informasi apakah produknya telah secara sah terdaftar di dalam database BPOM ataukah tidak.

Tinjauan Mengenai Izin Edar BPOM

Setiap produk yang beredar di pasar harus memperoleh izin edar dari BPOM. Izin edar itu sendiri eksklusif dapat diterbitkan oleh lembaga tertentu termasuk BPOM.

Perizinan itu sendiri mencakup izin edar untuk produk makanan, obat, makeup, dan lain sebagainya.

Penting untuk diketahui: Tidak hanya berlaku pada barang hasil industri besar, barang hasil rumahan dan industri UMKM juga harus lolos verifikasi BPOM.

Tidak semua barang dapat lolos verifikasi izin edar; hanya produk yang sesuai kriteria khusus yang dapat memperoleh sertifikat dari BPOM.

Eksistensi sertifikat tersebut menjadi penguat atas produk yang ada di pasar telah aman dipergunakan ataupun dikonsumsi.

Lebih lanjut, peraturan di atas turut menyatakan bahwa setiap produk pangan olahan, entah yang diproduksi di dalam negeri ataupun diimpor, wajib memiliki izin edar resmi dari BPOM.

Ketentuan ini diterapkan bagi produk yang diperdagangkan baik dalam jumlah besar atau ritel.

Berikutnya, merujuk pada Peraturan Presiden No. 80 Tahun 2017 Pasal 2, disebutkan bahwa BPOM dalam hal ini memiliki tugas menjalankan fungsi pengawasan obat dan makanan.

Semua produk yang diedarkan wajib sesuai dengan norma peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Objek Pengawasan BPOM

Pangan serta obat-obatan yang termasuk ke dalam cakupan pengawasan BPOM meliputi:

• Bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif.
• Obat tradisional, suplemen kesehatan.
• Kosmetik, dan pangan olahan.

Tugas dan Wewenang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Nama BPOM seringkali muncul dalam pembahasan terkait izin edar suatu produk. BPOM sendiri merupakan sebuah lembaga milik pemerintah yang menjalankan tugas mengawasi peredaran pangan, minuman, medikamen, dan produk sejenis.

Pasalnya berisi informasi mengenai tugas BPOM, yaitu mengimplementasikan polisi di sektor pengawasan obat dan makanan. Hal ini meliputi:

• Pengawasan terhadap produk terapetik, narkotika, psikotropika, zat adiktif.
• Obat tradisional, kosmetik, produk suplemen.
• Dan juga pengawasan terhadap keamanan pangan dan bahan berbahaya.

Beralih ke kewenangan-nya, dalam Peraturan Presiden RI Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 4, disebutkan bahwa wewenang BPOM meliputi:

1. Menerbitkan izin edar produk dan sertifikat sesuai dengan standar dan kriteria keamanan, manfaat dan mutu, serta pengujian obat dan makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Menjalankan fungsi intelijen dan penyidikan di ranah pengawasan obat dan makanan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
3. Menjatuhkan sanksi administratif selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

---

Data yang Diperoleh Saat Melakukan Pengecekan BPOM

Pada saat Anda melakukan pengecekan nomor BPOM 90na1819200525491220918, akan tersedia sejumlah informasi penting yang akan Anda dapatkan mengenai produk tersebut.

Data tersebut pada umumnya akan menginformasikan kepada Anda perihal:

• Status keamanan produk tersebut (aman atau tidak).
• Status telah mendapat perlindungan konsumen atau tidak.

Inilah sejumlah informasi yang tersaji pada Aplikasi pemindai barcode BPOM tersebut:

Saat Anda melakukan verifikasi BPOM, akan muncul banyak sekali nomor registrasi dari berbagai produk. Saat Anda mengecek dengan aplikasi, maka muncul data seperti: pendaftar, nama produk, jenis produk, sampai ke merek.

---

Kegunaan Menjalankan Pengecekan BPOM

Terdapat beberapa kegunaan yang signifikan ketika Anda melakukan Pengecekan Nomor BPOM 90na1819200525491220918 sebelum Anda membeli, memakai, atau mengonsumsi sebuah produk.

Berikut ini manfaat yang paling pertama yang sangat krusial:

• ✅ Cek Status Terdaftar: Anda akan memastikan status produk tersebut telah terdaftar ataukah belum. Bila telah terdaftar, tentu sudah pasti produk tersebut lebih aman.
• ✅ Cek Komposisi: Anda juga dapat mengetahui komposisi yang ada di dalam produk tersebut, dengan demikian Anda bisa memverifikasi kandungan yang Anda gunakan.
• ✅ Paham Efek Produk: Bisa memahami juga soal potensi dari produk tersebut itu secara lebih rinci.

Oleh karena itu, scan untuk cek BPOM itu sangat bermanfaat sebenarnya.

---

Metode Memindai Barcode BPOM Tanpa Aplikasi

Ada sebagian orang yang merasa bimbang ketika melakukan scan barcode BPOM via platform daring lantaran khawatir tertipu atau justru diarahkan ke website yang tidak aman.

Apabila Anda termasuk, disarankan agar menerapkan cara memindai barcode BPOM tanpa menggunakan aplikasi tambahan.

Fungsi dari ini adalah guna melakukan pemindaian kode QR secara praktis tanpa memerlukan alat pemindai tambahan.

Prosedur mudahnya adalah seperti di bawah ini:

• Persiapkan kamera ponsel maupun tablet yang kualitas hasil jepretan yang masih dapat dilihat secara mudah.
• Aktifkan aplikasi kamera bawaan yang tersedia di perangkat Anda.
• Arahkan lensa kamera ke kode QR pada label BPOM yang tertera di kemasan produk.
• Pusatkan bidikan kamera tepat ke kode QR tersebut.
• Diamkan sejenak saat sampai muncul informasi mengenai produk yang dipindai.
• Cek apakah data yang ditampilkan sudah sesuai dengan data fisik produk ataukah tidak.

---

Pengecekan Keaslian Produk Metode Manual

Oleh karena akhir-akhir ini banyak beredar kasus produk ilegal yang tanpa izin resmi dari BPOM, pemerintah mengajak segenap lapisan masyarakat agar senantiasa waspada.

Penjabarannya adalah sebagai berikut:

1. K: Kemasan

Amati kondisi kemasan produk apakah masih dalam kondisi prima ataukah sudah rusak.

Perlu diingat, meskipun masih utuh, baik kode maupun labelnya, tetapi perhatikan juga jika ada bercak aneh terdapat pada area label dan wadah kemasannya.

⚠️ Ciri kemasan rusak yang harus dihindari:

• Kemasan sobek atau berlubang.
• Kemasan penyok.
• Apabila kemasannya berbentuk kaleng, periksa jika ada tanda-tanda korosi.

2. L: Label

Meskipun sekadar berwujud stiker atau tempelan plastik, namun label merupakan elemen penting yang bisa dimanfaatkan untuk memastikan keamanan suatu produk.

Cermati seluruh informasi yang tercantum di label, terutama:

• Kode batang & kode unik.
• Komposisi & tanggal produksi.
• Tanggal kedaluwarsa.

Tips: Apabila Anda tidak menemukannya, temukan barcode serta kode unik produk, lalu lakukan pemindaian.

3. I: Izin Edar

Produk yang aman dikonsumsi harus mengantongi izin edar resmi. Lazimnya, izin edar yang sering tertera di kemasan dikeluarkan oleh BPOM maupun PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Apabila telah ada salah satu dari izin tersebut, itu mengindikasikan produknya relatif aman.

4. K: Kadaluarsa

Sebagaimana telah disinggung sebelumnya, semua produk lazimnya akan mencantumkan tanggal kedaluwarsa pada area kemasannya.

Ini tidak hanya berlaku pada makanan; sebaiknya memeriksa secara teliti tanggal kedaluwarsa pada:

• Produk kosmetik & perawatan kulit.
• Minuman & makanan kemasan.
• Produk pembersih.
• Medikamen (Sangat Krusial).

Obat yang sudah melewati masa aman konsumsi umumnya kandungan-nya akan berubah dan berpotensi menimbulkan bahaya ketika masuk ke dalam tubuh.

---

Prosedur Verifikasi Keaslian Produk Melalui Online

Progresivitas teknologi yang saat ini berkembang menawarkan kemudahan bagi masyarakat untuk mengecek status Merek Produk BPOM yang ada di pasar itu asli ataukah tiruan.

Kini BPOM telah menyediakan sebuah platform daring yang sangat mudah digunakan.

---

1. Melalui Aplikasi BPOM (Android)

Perangkat lunak resmi ini sudah tersedia di Playstore. Anda cukup mengunduh dan memasang aplikasinya secara gratis.

Panduan Langkah-demi-Langkah:

• 📲 Masuk Playstore yang terinstal di ponsel Anda.
• 🔍 Tuliskan "Cek BPOM" pada bilah pencarian.
• ⬇️ Tap menu download, tunggu beberapa saat sampai proses selesai.
• ✅ Jalankan aplikasi BPOM yang sudah terinstal.
• 👆 Pilih opsi pencarian: berdasarkan nomor registrasi, nama produk, serta nama produsen.
• ⌨️ Masukkan data produk (Nomor/Nama), lalu Tekan tombol cari.

---

2. Melalui Situs Web BPOM

Perkembangan teknologi saat ini memberikan solusi untuk masyarakat sebab kini bisa menjalankan berbagai aktivitas tanpa harus datang ke kantor cabang terdekat.

Untuk lebih jelasnya, simak langkah-langkah berikut:

• Buka peramban di ponsel maupun laptop.
• Klik tautan di atas untuk memudahkan prosesnya.
• Pilih kategori pencarian "Cari Produk" atau "Cari Berdasarkan".
• Input nomor BPOM 90na1819200525491220918 pada kolom yang tersedia.
• Jika data produk tampil, bisa dipastikan produknya aman.

---

3. Melalui Barcode (Scan)

Meskipun bukan jenama branded, namun sebagian besar barang yang boleh diedarkan di pasaran umumnya dilengkapi kode batang. Saat dipindai, Anda akan mengetahui data-nya lebih rinci.

• Instal aplikasinya, kemudian buka.
• Ketuk opsi daftar dan isi data diri dengan komplet.
• Pilih menu buat akun & tunggu proses selesai.
• Buka menu pemindaian produk (Pastikan GPS/Lokasi Aktif).
• Tujukan kamera HP ke barcode. Informasi produk akan segera ditampilkan.

---

4. Alternatif: Menggunakan Google Assistant

Hampir di seluruh ponsel cerdas sekarang telah dilengkapi dengan Google Assistant. Selain bermanfaat bagi perintah-perintah sederhana, layanan ini turut dapat membantu dalam mengetahui keaslian produk.

• Jalankan Google Assistant (tahan lama tombol beranda).
• Ketuk menu Google Lens (ikon kamera).
• Jalankan pemindaian pada barcode produk.
• Kunjungi pranala hasil pencarian yang muncul di layar.

---

Cara Mudah Memeriksa Produk yang Ditarik dari Peredaran

Pada awalnya, ada kemungkinan produk diberikan izin edar oleh BPOM. Tetapi, seusai peluncuran versi selanjutnya, izin edarnya ditarik karena satu dan lain hal.

Penyebabnya bervariasi, mulai yang sebab kandungan-nya dianggap berbahaya serta tidak sesuai ketentuan maupun karena faktor lainnya.

Terdapat cara khusus guna mengetahui status sebuah produk telah dikeluarkan dari peredaran ataukah tidak, berikut penjelasan-nya:

1. Akses peramban Anda, contohnya Google Chrome, kemudian akses situs resmi dari BPOM (pom.go.id).
2. Klik opsi menu Daftar Produk, lalu teruskan dengan memilih menu Produk Ditarik.
3. Tunggu sistem memuat ke halaman daftar produk yang dimaksud.
4. Klik fungsi pencarian pada daftar data produk yang tertampil.
5. Ketikkan nama atau kode produk. (Ini mulai dari medikamen hingga ke pangan).
6. Pilih opsi cek produk BPOM dan/atau cek nomor BPOM 90na1819200525491220918 dengan memasukkan nomor registrasi, nama produk, nama jenama, sampai ke NPWP pendaftar.
7. Klik tombol lanjutkan. Sistem akan menyajikan nama produk-produk yang secara resmi ditarik oleh BPOM beserta alasan pencabutan-nya.

---

Kesimpulan

Itulah ulasan lengkap mengenai dengan verifikasi BPOM yang sebaiknya diketahui oleh profesional kesehatan ataupun publik biasa.

Sebaiknya dihindari sampai mengabaikan aspek keamanan produk tanpa mengetahui seluk beluk maupun komposisi yang terkandung di dalam produk tersebut secara cermat.

Adapun cara verifikasi produk BPOM secara mudah dan tepat yang bisa Anda terapkan melalui gawai Anda sendiri. Di samping itu, kalian juga dapat scan kode QR BPOM tanpa aplikasi.

Namun, memang paling dianjurkan agar melakukan pengecekan di situs resmi BPOM langsung.

---

Cara Memeriksa Nomor BPOM 90na1819200525491220918 yang Asli

Setelah membahas metode memeriksa produk BPOM secara online. Metode ini sangat mudah dan bisa diterapkan oleh siapa saja selama memahami caranya.

Jika Anda ingin mengetahuinya, berikut ini adalah panduan untuk bisa melakukan pengecekan secara online tentang produk BPOM.

---

1. Akses Laman Cek Produk BPOM

Apabila hendak menjalankan verifikasi produk yang sudah teregistrasi melalui online, maka pertama harus Anda tempuh adalah langsung mengunjunginya melalui daring.

Metode akses-nya ialah cukup mencarinya via mesin pencari contohnya Google maupun Yahoo. Jika malas mencari via Google, Anda juga dapat langsung mengakses di cekbpom.pom.go.id.

Tips: Lalu seusai Anda tombol enter untuk mencarinya, maka ada beberapa keterangan yang dapat dipilih dengan baik.

2. Pencarian berdasarkan Nomor Registrasi

Cara umum sudah dijelaskan di bagian sebelumnya, tetapi agar lebih detail adalah seperti ini:

1. Ketika sudah berhasil masuk ke laman resmi, tentukan opsi pencarian NOMOR REGISTRASI.
2. Kemudian, input nomor registrasi yang tercantum pada kemasan produk.
3. Seusai Anda menginputnya, langsung klik tombol cari atau enter.

Jika telah muncul data tersebut, Anda Anda dapat yakin bahwa produk tersebut memang aman.

3. Pencarian menggunakan Nama Produk

Jika mencari menggunakan opsi ini, Anda Anda bisa mengganti cara pencarian ke Nama Produk.

• Kemudian Anda bisa langsung mengetik nama produk yang ingin Anda periksa.
• Alhasil produk yang Anda temukan memang ada, hasilnya hasilnya akan tersaji berupa nomor registrasi, nama produk, dan pihak pendaftar.

4. Mencari menggunakan Kategori Lain

Jadi, selain menggunakan nomor registrasi produk dan nama produk, BPOM juga menyediakan opsi pencarian alternatif.

Opsi pencarian selain berdasarkan nomor registrasi dan nama produk ialah dengan menggunakan opsi berdasarkan:

Dari kategori tersebut kemudian Anda pun bisa memastikan apakah produk yang Anda cek sudah terdaftar atau tidak.

Dalam hasil yang disajikan pun sangat komprehensif selaras dengan kategori yang telah diberikan. Sehingga Anda bisa mengonfirmasi dengan akurat jika produk yang Anda periksa itu benar-benar sudah teregistrasi.

---

Selain memeriksa produk, Laman Resmi BPOM Menawarkan Layanan Apa saja?

Selain bisa dimanfaatkan untuk memeriksa produk yang teregistrasi di BPOM, ada beberapa fasilitas lain yang disediakan oleh laman resmi tersebut.

Berikut ini adalah sejumlah fasilitas yang bisa Anda gunakan:

1. Mengetahui Daftar Semua Produk

Selain digunakan guna menelusuri produk spesifik, fitur Cek Produk BPOM juga menyediakan semua daftar produk yang telah teregistrasi. Pada pilihan tersebut, Anda pun bisa melakukan fungsi pencarian produk.

2. Mengetahui Daftar Semua Sarana (Perusahaan)

Daftar ini menampilkan nama sarana atau korporasi yang sudah terdaftar di BPOM. Sehingga, jika Anda benar-benar hendak mendaftarkan produk, Anda juga sekalian mendaftarkan sarana Anda.

Menariknya lagi, jika nama entitas tersebut di-klik, maka akan muncul informasi jumlah produk yang telah didaftarkan oleh perusahaan tersebut.

---

Data Statistik Produk Yang Mendapatkan Izin (Update Mei 2023)

Laman ini turut menyajikan data statistik berapa jumlah produk yang terdaftar. Rinciannya sebagai berikut:

💄 Kosmetik	423.476 Produk
🍔 Makanan & Minuman	285.561 Produk
🌿 Obat Tradisional	27.236 Produk
💊 Obat	19.915 Produk
🧪 Suplemen	8.467 Produk

*Data ini akan selalu meningkat seiring waktu. BPOM turut memberikan data historis 5 tahun terakhir.

---

Ragam Cara Cek BPOM (Ringkasan)

Sebenarnya ada beragam metode yang bisa Anda manfaatkan. Di bawah ini rangkumannya:

Oleh karena itu, produk yang tercantum wajib meregistrasikan diri. Berikut Ini adalah cara mendaftar BPOM agar Merek Produk BPOM Anda dapat terdaftar di database BPOM.

---

Produk yang Dipantau oleh BPOM dan Wajib Didaftarkan

Sebelum kita mulai mengenai cara Mendaftar Produk ke BPOM, alangkah baiknya jika kita meninjau dan mengonfirmasi kembali apakah produk Anda ada di dalam daftar wajib izin berikut:

---

Manfaat Registrasi BPOM Untuk Produk

Ada beberapa nilai tambah yang signifikan:

• ✅ Legalitas & Kepercayaan: Produk diakui pemerintah, meningkatkan rasa percaya konsumen.
• ✅ Perlindungan Konsumen: Jaminan keamanan dari risiko kesehatan.
• ✅ Akses Pasar Luas: Lebih mudah masuk ke ritel modern dan distributor besar.
• ✅ Dukungan Pemerintah: Akses ke program pembinaan dan fasilitas khusus.
• ✅ Branding Kuat: Label "Terdaftar BPOM" meningkatkan citra premium produk.

---

Cara Registrasi BPOM

Untuk Anda yang akan mengedarkan produk, inilah langkah-langkah registrasi melalui jalur online via e-BPOM.

Tahap 1: Registrasi Perusahaan

1. Kunjungi situs e-BPOM dan pilih menu "Registrasi Akun" > "Baru".
2. Isi data: Data Perusahaan, Penanggung Jawab, dan Data Pengguna.
3. Upload berkas persyaratan (Izin Industri, PSB, dll).
4. Kirimkan berkas fisik ke alamat BPOM setempat.
5. Tunggu hasil verifikasi via email (Diterima/Ditolak).

Tahap 2: Registrasi Produk

1. Unduh aplikasi e-BPOM atau akses via web, lalu Login.
2. Isi Data Produk secara detail (Bahan baku, hasil uji lab, nilai gizi, dll).
3. Unggah berkas persyaratan produk (Hasil Lab, Desain Label, Sampel).
4. Kirimkan sampel fisik ke BPOM untuk diuji.
5. Lakukan pembayaran sesuai Surat Perintah Bayar (SPB).
6. Tunggu proses validasi dan penerbitan Surat Persetujuan Pendaftaran (SPP).
7. Nomor Izin Edar (NIE) akan terbit dalam waktu maks. 30 hari kerja.

---

Biaya Daftar BPOM (Sesuai PP No. 32 Tahun 2017)

Inilah perincian biaya PNBP yang harus disiapkan:

Jenis Layanan	Tarif / Biaya
Registrasi Obat & Makanan	Rp 100.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (ASEAN)	Rp 500.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (Non-ASEAN)	Rp 1.500.000 / produk
Registrasi Ulang (Obat Tradisional UMKM)	Rp 1.000.000 / produk
Sertifikasi CPKB	Rp 5.000.000 / sertifikat

Semoga prosesnya berjalan lancar! 🎉
Lekas urus izin edar Anda agar bisnis semakin berkembang.