(90)NA11240200104

Penjelasan (90)na11240200104

Verifikasi BPOM menjadi sebuah tindakan yang barangkali jarang diterapkan, padahal pada hakikatnya Pengecekan Nomor BPOM (90)na11240200104 amat krusial.

Melakukan pemindaian untuk memeriksa BPOM akan bisa menolong Anda memahami apakah suatu makanan, medikamen, atau bahkan kosmetik tersebut laik ataukah tidak.

Dalam pandangan kami, mengetahui pentingnya Verifikasi Nomor BPOM (90)na11240200104 merupakan suatu keniscayaan agar Anda dapat menentukan produk secara bijak

Apa Itu BPOM?

BPOM ialah suatu instansi pemerintah milik pemerintah yang memang mengawasi terkait sirkulasi berbagai produk di Indonesia.

Mencakup produk pangan, minuman, obat-obatan sampai ke kosmetik, itu harus diawasi oleh BPOM terlebih dahulu.

Produk yang sudah lulus uji BPOM ini berarti bahwa produk tersebut telah layak guna atau konsumsi dan sudah dipastikan aman bagi manusia.

Menjalankan pengecekan BPOM merupakan suatu hal krusial untuk mengonfirmasi bahwa produk yang akan digunakan maupun dikonsumsi benar-benar bebas dari zat terlarang ataukah tidak.

Berkat kecanggihan teknologi yang semakin pesat, kini proses tersebut dapat dieksekusi via daring (online).

Proses tersebut bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun melalui pemanfaatan website tertentu dan juga perangkat yang terkoneksi ke internet, seperti ponsel ataupun komputer jinjing.

Walaupun telah kerap mendapati terminologi "cek BPOM", tetapi masih banyak pihak yang belum memahami apa BPOM itu sendiri. Secara sederhana, istilah tersebut mengacu pada sebuah instansi di dalam struktur pemerintah dengan tugas memeriksa kelaikan beragam sebelum diedarkan di pasaran publik.

BPOM merupakan kepanjangan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yaitu sebuah lembaga dengan mandat memantau sirkulasi obat sekaligus pangan di wilayah.

Dengan demikian, masyarakat dapat menghindari konsumsi komoditas dengan substansi berbahaya.

Waspada Produk Palsu

Setiap produk yang telah lolos asesmen BPOM umumnya akan mendapatkan nomor registrasi khusus. Apabila pada wadah produk telah memiliki nomor pemeriksaan BPOM, hal itu berarti bahwa produknya aman dipergunakan atau dikonsumsi.

Sayangnya, kerap kali beberapa oknum berlaku curang melalui menggunakan wadah bekas dari produk lain yang sudah memiliki label BPOM resmi.

Akibatnya, produk yang ada di dalam kemasan tersebut belum terverifikasi baik kandungan serta mutu -nya. Bahkan kerap ditemukan substansi berbahaya di dalam produk yang menggunakan kemasan daur ulang ilegal tersebut.

Biasanya, teknik curang ini diterapkan oleh para produsen kosmetik nakal demi mendapatkan profit yang signifikan.

Supaya mengurangi terjadinya risiko yang tidak diinginkan, BPOM telah menyediakan suatu website yang dapat diakses dengan publik guna mengecek kode unik produk. Melalui kode tersebut kemudian akan tersaji data yang mengonfirmasi bahwa produknya telah benar-benar ada di dalam basis data BPOM atau belum.

Penjelasan Terkait Izin Edar BPOM

Setiap produk yang beredar di pasar harus memperoleh izin edar dari BPOM. Izin edar tersebut hanya bisa diterbitkan oleh instansi berwenang termasuk BPOM.

Perizinan tersebut meliputi izin edar bagi produk pangan, medikamen, tata rias, dan lain sebagainya.

Penting untuk diketahui: Tidak hanya berlaku pada barang hasil industri besar, barang produksi skala rumah tangga dan industri UMKM pun wajib lulus uji BPOM.

Tentu tidak semua produk bisa lolos verifikasi izin edar; hanya produk yang sesuai standar tertentu yang bisa mengantongi sertifikat dari BPOM.

Adanya sertifikat tersebut menjadi penguat atas barang yang ada di pasaran telah aman dipergunakan maupun dikonsumsi.

Selanjutnya, peraturan di atas turut menyatakan bahwa seluruh produk pangan olahan, baik yang dihasilkan di dalam negeri ataupun produk impor, harus mengantongi izin edar yang sah dari BPOM.

Aturan ini diterapkan bagi produk yang diperdagangkan baik dalam skala besar atau eceran.

Berikutnya, merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 2, disebutkan bahwa BPOM dalam konteks ini mengemban mandat melaksanakan fungsi pengawasan obat dan makanan.

Seluruh produk yang diedarkan wajib sejalan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Objek Pengawasan BPOM

Pangan serta medikamen yang masuk ke dalam cakupan pengawasan BPOM adalah:

• Bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif.
• Obat tradisional, suplemen kesehatan.
• Kosmetik, dan pangan olahan.

Tugas dan Wewenang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Nama BPOM seringkali disebut dalam pembahasan terkait izin edar suatu produk. BPOM sendiri merupakan sebuah instansi milik pemerintah yang melaksanakan tugas mengawasi sirkulasi pangan, minuman, medikamen, dan sejenisnya.

Pasalnya berisi uraian mengenai tugas BPOM, yakni melaksanakan polisi di bidang pengawasan obat dan makanan. Hal ini mencakup:

• Pengawasan atas produk terapetik, narkotika, psikotropika, zat adiktif.
• Obat tradisional, kosmetik, produk komplemen.
• Serta pengawasan atas keamanan pangan dan bahan berbahaya.

Selanjutnya ke kewenangan-nya, dalam Peraturan Presiden RI No. 80 Tahun 2017 Pasal 4, disebutkan bahwa wewenang BPOM adalah:

1. Menerbitkan izin edar produk dan sertifikat sesuai dengan standar dan kriteria keamanan, efikasi dan mutu, dan pengujian obat dan makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Melakukan fungsi intelijen dan penyidikan di bidang pengawasan obat dan makanan sesuai kaidah peraturan perundang-undangan.
3. Menjatuhkan sanksi administratif selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

---

Informasi yang Diperoleh Saat Melakukan Pengecekan BPOM

Ketika Anda melakukan verifikasi nomor BPOM (90)na11240200104, maka tersedia beberapa informasi penting yang dapat Anda peroleh mengenai produk yang dimaksud.

Informasi tersebut kebanyakan akan menginformasikan kepada Anda perihal:

• Apakah produk tersebut (aman ataukah tidak).
• Status telah mendapat perlindungan konsumen ataukah tidak.

Berikut sejumlah informasi yang tersaji pada Aplikasi pemindai barcode BPOM tersebut:

Saat Anda melakukan pengecekan BPOM, akan muncul sejumlah besar nomor registrasi dari berbagai produk. Ketika Anda mengecek dengan aplikasi, akan ditampilkan informasi seperti: pihak pendaftar, nama produk, jenis produk, sampai ke jenama.

---

Urgensi Menjalankan Pengecekan BPOM

Terdapat beberapa kegunaan sebenarnya ketika Anda melakukan Verifikasi Nomor BPOM (90)na11240200104 sebelum Anda memutuskan membeli, memakai, maupun mengkonsumsi suatu produk.

Di bawah ini kegunaan yang paling pertama yang cukup penting:

• ✅ Cek Status Terdaftar: Anda dapat mengetahui status produk tersebut telah terdaftar ataukah belum. Apabila sudah terdaftar, maka sudah pasti akan lebih aman.
• ✅ Cek Komposisi: Anda pun dapat memahami komposisi yang ada di dalam produk tersebut, sehingga Anda dapat memastikan apa yang Anda konsumsi.
• ✅ Paham Efek Produk: Dapat mengerti juga mengenai potensi dari produk tersebut itu apa saja.

Oleh karena itu, scan untuk cek BPOM itu sangat bermanfaat sebenarnya.

---

Metode Scan Kode Batang BPOM Tanpa Aplikasi

Terdapat beberapa orang yang masih bimbang untuk menjalankan pemindaian barcode BPOM via platform online lantaran khawatir tertipu ataupun justru diarahkan ke website yang tidak aman.

Apabila Anda salah satunya, disarankan untuk menggunakan metode memindai barcode BPOM tanpa bantuan aplikasi tambahan.

Kegunaan kamera ini ialah guna memindai kode QR secara mudah tanpa memerlukan alat scan khusus.

Langkah-langkah mudahnya adalah seperti di bawah ini:

• Siapkan kamera ponsel atau tablet dengan kualitas hasil jepretan yang masih dapat dilihat secara mudah.
• Jalankan aplikasi kamera bawaan yang ada di perangkat Anda.
• Arahkan lensa kamera ke kode QR pada label BPOM yang ada di kemasan produk.
• Fokuskan bidikan kamera tepat ke kode QR tersebut.
• Diamkan sejenak saat hingga tampil informasi mengenai produk yang dipindai.
• Verifikasi apakah data yang ditampilkan telah sesuai dengan data fisik produk ataukah tidak.

---

Verifikasi Keaslian Produk Metode Manual

Oleh karena belakangan ini marak terjadi kasus produk ilegal yang tanpa izin sah dari BPOM, pemerintah mengajak segenap lapisan masyarakat agar senantiasa berhati-hati.

Penjabarannya adalah sebagai berikut:

1. K: Kemasan

Amati kondisi kemasan produk apakah dalam kondisi prima ataukah sudah rusak.

Perlu diingat, walaupun masih utuh, mulai dari kode maupun labelnya, namun perhatikan juga jika ada bercak yang menempel pada sekitar label dan wadah kemasannya.

⚠️ Ciri kemasan rusak yang harus dihindari:

• Kemasan sobek atau bocor.
• Kemasan penyok.
• Jika kemasannya berupa kaleng, periksa jika terlihat korosi.

2. L: Label

Meskipun hanya berupa stiker atau tempelan plastik, namun label adalah elemen krusial yang dapat digunakan guna memverifikasi keamanan suatu produk.

Cermati semua informasi yang tercantum di label, terutama:

• Kode batang & kode unik.
• Ingredients & tanggal produksi.
• Tanggal kedaluwarsa.

Tips: Apabila Anda sulit menemukan informasi tersebut, cari barcode atau nomor registrasi produk, lalu scan.

3. I: Izin Edar

Produk yang aman dikonsumsi harus mengantongi izin edar resmi. Biasanya, izin edar yang umumnya tertera di kemasan diterbitkan oleh BPOM maupun PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Apabila telah ada salah satu dari izin tersebut, itu berarti produknya relatif aman.

4. K: Kadaluarsa

Sebagaimana telah disinggung sebelumnya, setiap produk lazimnya akan diberikan tanggal kadaluarsa di area kemasannya.

Ini bukan hanya berlaku untuk makanan; sebaiknya melihat secara teliti tanggal kedaluwarsa pada:

• Produk kosmetik & perawatan kulit.
• Minuman & makanan kemasan.
• Produk rumah tangga.
• Medikamen (Sangat Krusial).

Obat yang sudah melampaui masa aman guna umumnya kandungan-nya akan mengalami perubahan dan berpotensi berbahaya saat masuk ke dalam tubuh.

---

Prosedur Pengecekan Keaslian Produk Melalui Daring

Progresivitas teknologi yang kini terus berkembang memberikan fasilitas bagi masyarakat untuk mengecek apakah Merek Produk BPOM yang ada di pasaran itu autentik ataukah tiruan.

Saat ini BPOM telah mengeluarkan sebuah platform online yang amat praktis dioperasikan.

---

1. Melalui Aplikasi BPOM (Android)

Aplikasi resmi ini sudah dapat ditemukan di Playstore. Anda tinggal mengunduh dan menginstal aplikasinya dengan cuma-cuma.

Panduan Langkah-demi-Langkah:

• 📲 Buka Google Play Store yang terinstal di ponsel Anda.
• 🔍 Tuliskan "Cek BPOM" pada bilah pencarian.
• ⬇️ Ketuk menu download, nantikan sejenak saat sampai proses selesai.
• ✅ Buka aplikasi BPOM yang sudah terpasang.
• 👆 Tentukan opsi pencarian: berdasarkan nomor registrasi, nama produk, serta nama produsen.
• ⌨️ Ketikkan data produk (Nomor/Nama), lalu Klik tombol cari.

---

2. Melalui Situs Web BPOM

Perkembangan teknologi saat ini memberikan solusi untuk masyarakat karena kini bisa menjalankan ragam hal tanpa harus datang ke kantor cabang fisik.

Lebih rinci, simak langkah-langkah berikut:

• Jalankan web browser di ponsel maupun laptop.
• Klik tautan di atas demi menyederhanakan prosesnya.
• Pilih kategori pencarian "Cari Produk" atau "Cari Berdasarkan".
• Masukkan nomor BPOM (90)na11240200104 pada kolom yang tersedia.
• Jika data produk muncul, dapat dikonfirmasi produknya aman.

---

3. Melalui Barcode (Scan)

Meskipun bukan merek branded, tetapi sebagian besar barang yang boleh diedarkan di pasaran umumnya dilengkapi barcode. Saat discan, Anda akan mendapatkan informasi-nya lebih detail.

• Instal aplikasinya, kemudian buka.
• Ketuk opsi registrasi dan isi data diri secara komplet.
• Tekan menu buat akun & tunggu proses selesai.
• Buka menu pemindaian produk (Pastikan GPS/Lokasi Aktif).
• Tujukan kamera HP ke barcode. Informasi produk akan langsung ditampilkan.

---

4. Alternatif: Menggunakan Google Assistant

Nyaris di semua ponsel cerdas sekarang sudah dibekali dengan Google Assistant. Selain berguna untuk instruksi kecil, layanan ini turut dapat membantu dalam mengetahui keaslian produk.

• Aktifkan Google Assistant (tekan lama tombol beranda).
• Pilih menu Google Lens (ikon kamera).
• Lakukan pemindaian di barcode produk.
• Buka tautan hasil pencarian yang muncul di layar.

---

Cara Mudah Memeriksa Produk yang Ditarik dari Pasaran

Pada mulanya, terdapat potensi produk diberikan izin edar oleh BPOM. Namun, seusai peluncuran versi selanjutnya, izin edarnya ditarik karena satu alasan hal.

Faktor penyebabnya beragam, ada dari karena kandungan-nya dianggap membahayakan serta kurang patuh regulasi atau karena faktor lain.

Terdapat cara khusus untuk memastikan status suatu produk telah dikeluarkan dari pasaran ataukah belum, inilah uraian-nya:

1. Buka peramban Anda, misalnya Google Chrome, kemudian cari situs resmi dari BPOM (pom.go.id).
2. Klik bagian menu Data Produk, lalu lanjutkan dengan memilih menu Produk Ditarik dari Peredaran.
3. Biarkan sistem memuat ke halaman daftar produk yang dimaksud.
4. Klik bagian pencarian pada daftar data produk yang ditampilkan.
5. Masukkan nama ataupun kode produk. (Ini mencakup dari obat-obatan sampai ke pangan).
6. Tentukan opsi cek produk BPOM dan/atau cek nomor BPOM (90)na11240200104 cukup memasukkan nomor registrasi, nama produk, nama jenama, hingga ke NPWP pihak pendaftar.
7. Tekan tombol lanjutkan. Sistem akan menyajikan nama komoditas yang ditarik oleh BPOM beserta justifikasi penarikan-nya.

---

Kesimpulan

Demikianlah ulasan komprehensif terkait dengan pengecekan BPOM yang patut diketahui oleh tenaga kesehatan ataupun masyarakat biasa.

Sebaiknya dihindari untuk meremehkan aspek keamanan produk tanpa memahami seluk beluk serta kandungan yang ada di dalam produk tersebut secara cermat.

Terdapat pula cara cek produk BPOM dengan praktis dan benar yang bisa Anda lakukan melalui ponsel Anda pribadi. Di samping itu, kalian juga dapat scan QR code BPOM tanpa aplikasi.

Akan tetapi, tentu sangat dianjurkan agar melakukan pengecekan di situs resmi BPOM langsung.

---

Cara Memeriksa Nomor BPOM (90)na11240200104 yang Asli

Setelah membahas cara mengecek produk BPOM secara online. Metode ini sangat mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja selama memahami caranya.

Apabila Anda hendak mengetahuinya, berikut ini adalah panduan untuk bisa melakukan pengecekan melalui online tentang produk BPOM.

---

1. Akses Laman Cek Produk BPOM

Jika ingin menjalankan pengecekan produk yang sudah teregistrasi secara online, langkah pertama harus Anda lakukan ialah langsung mengakses melalui online.

Metode akses-nya ialah cukup melakukan pencarian menggunakan mesin pencari seperti Google atau Yahoo. Apabila enggan menggunakan Google, Anda pun bisa secara langsung mencarinya di cekbpom.pom.go.id.

Tips: Kemudian seusai Anda menekan enter untuk memulai pencarian, maka ada sejumlah keterangan yang bisa diakses dengan baik.

2. Pencarian berdasarkan Nomor Registrasi

Prosedur umumnya sudah dijelaskan di paragraf sebelumnya, tetapi untuk lebih detail adalah sebagai berikut:

1. Saat telah berhasil masuk ke laman resmi, pilih opsi pencarian NOMOR REGISTRASI.
2. Lalu, input nomor registrasi yang tertera pada kemasan produk.
3. Setelah Anda menginputnya, segera klik tombol cari atau enter.

Apabila telah ada datanya, Anda Anda bisa yakin bahwa produk tersebut memang aman.

3. Mencari berdasarkan Nama Produk

Apabila memilih menggunakan opsi ini, Anda Anda bisa mengganti kategori pencarian ke Nama Produk.

• Nantinya Anda bisa langsung mengetikkan nama produk yang hendak Anda periksa.
• Jika produk yang Anda temukan memang terdaftar, hasilnya hasilnya akan tersaji dalam bentuk nomor registrasi, nama produk, dan pihak pendaftar.

4. Mencari menggunakan Kategori Lain

Jadi, di samping menggunakan nomor registrasi produk dan nama produk, BPOM juga menawarkan opsi pencarian lainnya.

Opsi pencarian selain berdasarkan nomor registrasi dan nama produk adalah melalui memilih kategori Berdasarkan:

Dari opsi tersebut kemudian Anda pun bisa memastikan status produk yang Anda cek sudah teregistrasi ataukah tidak.

Dalam hasil yang ditampilkan juga sangat lengkap sesuai dengan kategori yang sudah dipilih. Sehingga Anda dapat mengonfirmasi dengan baik jika produk yang Anda periksa itu memang telah terdaftar.

---

Selain memeriksa produk, Laman Resmi BPOM Menawarkan Layanan Apa saja?

Selain dapat digunakan untuk mengecek produk yang terdaftar di BPOM, terdapat beberapa layanan lain yang disediakan oleh laman resmi tersebut.

Inilah ini adalah beberapa fasilitas yang bisa Anda gunakan:

1. Mengetahui Daftar Semua Produk

Selain digunakan guna mencari produk spesifik, laman Cek Produk BPOM turut menyediakan semua daftar produk yang telah terdaftar. Pada pilihan ini, Anda pun dapat menjalankan fungsi pencarian produk.

2. Mengetahui Daftar Semua Sarana (Perusahaan)

Daftar ini menampilkan nama sarana ataupun korporasi yang telah teregistrasi di BPOM. Sehingga, jika Anda benar-benar ingin meregistrasikan produk, Anda juga turut meregistrasikan sarana Anda.

Yang menarik lagi, apabila nama entitas tersebut di-klik, akan akan muncul informasi total produk yang sudah didaftarkan oleh perusahaan tersebut.

---

Data Statistik Produk Yang Mendapatkan Izin (Update Mei 2023)

Website ini juga menyediakan data statistik berapa jumlah produk yang terdaftar. Berikut sebagai berikut:

💄 Kosmetik	423.476 Produk
🍔 Makanan & Minuman	285.561 Produk
🌿 Obat Tradisional	27.236 Produk
💊 Obat	19.915 Produk
🧪 Suplemen	8.467 Produk

*Data ini akan selalu meningkat seiring waktu. BPOM turut memberikan data historis 5 tahun ke belakang.

---

Ragam Cara Cek BPOM (Ringkasan)

Sebenarnya terdapat banyak cara yang dapat Anda pergunakan. Di bawah ini rangkumannya:

Oleh sebab itu, produk tercantum tercantum harus mendaftarkan produknya. Berikut Ini adalah cara daftar BPOM agar Merek Produk BPOM Anda dapat teregistrasi di database BPOM.

---

Produk yang Diawasi oleh BPOM dan Harus Didaftarkan

Sebelum kita membahas mengenai cara Mendaftar Produk ke BPOM, alangkah bijak jika kita meninjau dan memastikan kembali apakah produk Anda ada dalam daftar wajib izin berikut:

---

Keuntungan Registrasi BPOM Bagi Produk

Ada sejumlah manfaat yang signifikan:

• ✅ Legalitas & Kepercayaan: Produk diakui pemerintah, meningkatkan rasa percaya konsumen.
• ✅ Perlindungan Konsumen: Jaminan keamanan dari risiko kesehatan.
• ✅ Akses Pasar Luas: Lebih mudah masuk ke ritel modern dan distributor besar.
• ✅ Dukungan Pemerintah: Akses ke program pembinaan dan fasilitas khusus.
• ✅ Branding Kuat: Label "Terdaftar BPOM" meningkatkan citra premium produk.

---

Panduan Registrasi BPOM

Bagi Anda yang hendak menjual produk, inilah tahapan registrasi melalui jalur daring via e-BPOM.

Tahap 1: Registrasi Perusahaan

1. Akses laman e-BPOM dan pilih menu "Registrasi Akun" > "Baru".
2. Lengkapi data: Data Perusahaan, Penanggung Jawab, dan Data Pengguna.
3. Upload berkas persyaratan (Izin Industri, PSB, dll).
4. Kirimkan berkas fisik ke alamat BPOM setempat.
5. Tunggu hasil verifikasi via email (Diterima/Ditolak).

Tahap 2: Registrasi Produk

1. Unduh aplikasi e-BPOM atau akses via web, lalu Login.
2. Lengkapi Data Produk secara detail (Bahan baku, hasil uji lab, nilai gizi, dll).
3. Unggah berkas persyaratan produk (Hasil Lab, Desain Label, Sampel).
4. Kirimkan sampel fisik ke BPOM untuk diuji.
5. Lakukan pembayaran sesuai Surat Perintah Bayar (SPB).
6. Tunggu proses validasi dan penerbitan Surat Persetujuan Pendaftaran (SPP).
7. Nomor Izin Edar (NIE) akan terbit dalam waktu maks. 30 hari kerja.

---

Biaya Daftar BPOM (Sesuai PP No. 32 Tahun 2017)

Inilah rincian tarif PNBP yang wajib disiapkan:

Jenis Layanan	Tarif / Biaya
Registrasi Obat & Makanan	Rp 100.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (ASEAN)	Rp 500.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (Non-ASEAN)	Rp 1.500.000 / produk
Registrasi Ulang (Obat Tradisional UMKM)	Rp 1.000.000 / produk
Sertifikasi CPKB	Rp 5.000.000 / sertifikat

Semoga prosesnya lancar! 🎉
Segera urus izin edar Anda agar bisnis semakin berkembang.