(90)NA18121202046(91)201226

Wawasan (90)na18121202046(91)201226

Pengecekan BPOM merupakan salah satu hal yang barangkali jarang diterapkan, kendatipun pada hakikatnya Pemeriksaan Nomor BPOM (90)na18121202046(91)201226 amat krusial.

Memindai guna memverifikasi BPOM akan sanggup membantu Anda mengidentifikasi apakah suatu makanan, obat, maupun kosmetik tersebut laik atau tidak.

Menurut hemat kami, memahami urgensi Verifikasi Nomor BPOM (90)na18121202046(91)201226 adalah suatu keniscayaan agar Anda dapat memilih produk secara tepat

Apa Itu BPOM?

BPOM merupakan sebuah badan pemerintah pemerintahan yang memang memantau mengenai peredaran ragam produk di Indonesia.

Mulai dari produk makanan, minuman, obat-obatan sampai dengan kosmetik, semuanya perlu dipantau oleh BPOM terlebih dahulu.

Produk yang sudah lolos verifikasi BPOM ini menandakan bahwa produk tersebut sudah laik pakai maupun konsumsi dan telah pasti aman bagi manusia.

Menjalankan verifikasi BPOM merupakan sebuah tindakan krusial guna mengonfirmasi bahwa produk yang hendak digunakan maupun dikonsumsi benar-benar steril dari zat terlarang atau tidak.

Berkat kecanggihan teknologi yang semakin pesat, sekarang aktivitas tersebut dapat dieksekusi secara platform digital (online).

Proses tersebut bisa dilakukan kapan saja dan dimanapun dengan pemanfaatan website khusus dan juga perangkat yang terhubung dengan internet, bisa berupa gawai maupun komputer jinjing.

Meskipun telah kerap mendengar istilah "cek BPOM", tetapi masih banyak individu yang tidak memahami definisi BPOM sebenarnya. Secara sederhana, terminologi tersebut merujuk pada sebuah instansi di dalam struktur pemerintah dengan mandat mengecek keamanan produk-produk sebelum diedarkan di pasar luas.

BPOM adalah akronim dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yakni sebuah instansi dengan mandat mengawasi peredaran medikamen sekaligus makanan di Indonesia.

Melalui hal ini, konsumen dapat terhindar dari penggunaan komoditas yang memiliki kandungan berbahaya.

Waspada Produk Palsu

Setiap produk yang telah lolos verifikasi BPOM biasanya akan diberikan nomor registrasi resmi. Apabila pada kemasan produk sudah mencantumkan nomor pemeriksaan BPOM, hal itu mengindikasikan bahwa produknya aman dipergunakan maupun dikonsumsi.

Sayangnya, kerap kali beberapa pihak berlaku tidak jujur dengan memanfaatkan kemasan bekas dari produk lain yang sudah berlabel BPOM resmi.

Hasilnya, produk yang ada di dalam kemasan tersebut belum terverifikasi baik kandungan maupun kualitas -nya. Bahkan sering didapati substansi berbahaya di dalam produk yang menggunakan kemasan bekas pakai tersebut.

Pada lazimnya, praktik curang ini diterapkan oleh para penjual kosmetik tidak bertanggung jawab guna meraup profit yang signifikan.

Supaya mengantisipasi terjadinya risiko yang tidak diinginkan, BPOM sudah membuka suatu portal yang bisa digunakan secara gratis untuk mengecek nomor registrasi produk. Melalui nomor tersebut nantinya akan muncul data informasi apakah produknya telah secara sah terdaftar di dalam basis data BPOM atau belum.

Uraian Mengenai Izin Edar BPOM

Semua produk yang beredar di pasaran wajib mendapatkan izin edar dari BPOM. Izin edar tersebut eksklusif dapat dikeluarkan oleh pihak-pihak berwenang salah satunya BPOM.

Izin itu sendiri berupa izin edar bagi produk makanan, medikamen, kosmetik, dan sejenisnya.

Penting untuk diketahui: Bukan hanya terbatas untuk barang hasil industri skala besar, produk produksi skala rumah tangga dan industri kecil pun wajib lolos uji BPOM.

Tentu tidak semua barang dapat lolos verifikasi izin edar; eksklusif produk yang memenuhi standar tertentu yang dapat memperoleh sertifikat dari BPOM.

Eksistensi sertifikasi tersebut menjadi konfirmasi atas barang yang beredar di pasar telah aman dipergunakan maupun dikonsumsi.

Selanjutnya, peraturan tersebut juga menyebutkan bahwa seluruh produk pangan olahan, entah yang diproduksi di dalam negeri maupun produk impor, harus memiliki izin edar resmi dari BPOM.

Ketentuan ini berlaku bagi produk yang diperjualbelikan baik dalam skala besar atau ritel.

Selanjutnya, menurut pada Peraturan Presiden No. 80 Tahun 2017 Pasal 2, dinyatakan bahwa BPOM dalam hal ini memiliki mandat melaksanakan pengawasan obat dan pangan.

Seluruh produk yang beredar harus patuh dengan norma peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Objek Pengawasan BPOM

Makanan dan obat-obatan yang masuk ke dalam daftar pengawasan BPOM meliputi:

• Bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif.
• Obat tradisional, suplemen kesehatan.
• Kosmetik, dan pangan olahan.

Fungsi dan Wewenang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Nama BPOM seringkali disebut dalam diskursus terkait izin edar suatu produk. BPOM sendiri merupakan sebuah lembaga pemerintah yang melaksanakan tugas pengawasan peredaran makanan, minuman, medikamen, dan sejenisnya.

Pasal tersebut menjelaskan uraian mengenai tugas BPOM, yaitu mengimplementasikan polisi di sektor pengawasan obat dan makanan. Hal ini mencakup:

• Pengawasan terhadap produk terapetik, narkotika, psikotropika, zat adiktif.
• Obat tradisional, kosmetik, produk suplemen.
• Serta pengawasan terhadap keamanan pangan dan bahan berbahaya.

Selanjutnya mengenai kewenangan-nya, dalam Peraturan Presiden RI Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 4, disebutkan bahwa wewenang BPOM adalah:

1. Menerbitkan izin edar produk dan sertifikat yang sejalan dengan standar dan kriteria keamanan, efikasi dan mutu, dan pengujian obat dan makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Menjalankan fungsi intelijen dan penyidikan di ranah pengawasan obat dan makanan berdasarkan kaidah peraturan perundang-undangan.
3. Memberikan sanksi administratif selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

---

Data yang Diperoleh Saat Melakukan Pengecekan BPOM

Ketika Anda melakukan pengecekan nomor BPOM (90)na18121202046(91)201226, akan ada beberapa informasi penting yang dapat Anda peroleh mengenai produk yang dimaksud.

Data tersebut pada umumnya akan memberi tahu kepada Anda mengenai:

• Status keamanan produk tersebut (aman atau tidak).
• Status telah mendapat perlindungan konsumen ataukah belum.

Berikut beberapa informasi yang tersaji pada Aplikasi pemindai barcode BPOM tersebut:

Saat Anda melakukan verifikasi BPOM, akan muncul banyak sekali nomor registrasi dari berbagai produk. Saat Anda mengecek dengan aplikasi, akan muncul informasi seperti: pendaftar, nama produk, jenis produk, hingga ke jenama.

---

Kegunaan Melakukan Pengecekan BPOM

Terdapat beberapa kegunaan sebenarnya ketika Anda melakukan Pengecekan Nomor BPOM (90)na18121202046(91)201226 sebelum Anda membeli, memakai, atau mengkonsumsi sebuah produk.

Berikut ini manfaat utama yang cukup krusial:

• ✅ Cek Status Terdaftar: Anda dapat memastikan status produk tersebut sudah terdaftar ataukah belum. Apabila sudah terdaftar, maka sudah pasti produk tersebut lebih aman.
• ✅ Cek Komposisi: Anda juga dapat mengetahui komposisi yang terkandung di dalam produk tersebut, dengan demikian Anda dapat memastikan kandungan yang Anda gunakan.
• ✅ Paham Efek Produk: Dapat mengerti pula soal efek dari produk tersebut itu apa saja.

Jadi, scan untuk cek BPOM itu sangat bermanfaat pada praktiknya.

---

Prosedur Memindai Kode Batang BPOM Tanpa Aplikasi

Terdapat sebagian individu yang masih bimbang ketika melakukan scan kode batang BPOM via platform daring karena khawatir mengalami penipuan atau malah diarahkan ke situs web yang tidak aman.

Jika Anda termasuk, dianjurkan agar menerapkan metode memindai kode batang BPOM tanpa menggunakan aplikasi tambahan.

Fungsi dari ini adalah untuk memindai kode QR secara praktis tanpa menggunakan alat scan khusus.

Langkah-langkah sederhananya adalah sebagai berikut:

• Persiapkan kamera ponsel maupun tablet yang kualitas hasil jepretan yang tetap bisa terbaca dengan mudah.
• Aktifkan aplikasi kamera bawaan yang tersedia di perangkat Anda.
• Tujukan lensa kamera ke kode QR pada label BPOM yang tertera di kemasan produk.
• Pusatkan bidikan kamera tepat ke kode QR tersebut.
• Tunggu sejenak saat hingga muncul informasi mengenai produk yang dipindai.
• Verifikasi apakah data yang tertampil telah sesuai dengan data fisik produk atau tidak.

---

Pengecekan Keaslian Produk Metode Manual

Sebab akhir-akhir ini banyak terjadi kasus produk ilegal yang tanpa izin sah dari BPOM, pemerintah mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar selalu berhati-hati.

Penjabarannya adalah sebagai berikut:

1. K: Kemasan

Perhatikan kondisi kemasan produk apakah dalam kondisi baik ataukah sudah rusak.

Perlu diingat, walaupun terlihat lengkap, mulai dari kode maupun labelnya, namun perhatikan juga jika ada noda yang menempel pada sekitar label dan permukaan kemasannya.

⚠️ Ciri kemasan rusak yang harus dihindari:

• Kemasan sobek atau bocor.
• Kemasan penyok.
• Jika kemasannya berbentuk kaleng, periksa apakah ada tanda-tanda karat.

2. L: Label

Walaupun hanya berwujud kertas atau lapisan plastik, namun label adalah elemen krusial yang dapat dimanfaatkan guna memastikan keamanan suatu produk.

Cermati semua informasi yang tertera di label, terutama:

• Barcode & nomor registrasi.
• Ingredients & tanggal produksi.
• Tanggal expired.

Tips: Apabila Anda tidak menemukan informasi tersebut, temukan barcode serta kode unik produk, lalu scan.

3. I: Izin Edar

Produk yang aman dikonsumsi harus memiliki izin edar resmi. Lazimnya, izin edar yang sering tertera di kemasan diterbitkan oleh BPOM maupun PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Apabila telah ada salah satu dari izin tersebut, itu mengindikasikan produknya relatif aman.

4. K: Kadaluarsa

Sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya, setiap produk umumnya akan diberikan tanggal kedaluwarsa di area kemasannya.

Ini bukan hanya berlaku untuk makanan; pastikan memeriksa secara jelas tanggal kadaluarsa pada:

• Produk kosmetik & perawatan kulit.
• Minuman & makanan kemasan.
• Produk pembersih.
• Medikamen (Sangat Krusial).

Obat yang sudah melewati masa aman guna umumnya komposisi-nya akan berubah dan berpotensi menimbulkan bahaya saat masuk ke dalam tubuh.

---

Metode Verifikasi Keaslian Produk Secara Online

Kemajuan teknologi yang kini terus berkembang memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengecek apakah Merek Produk BPOM yang ada di pasar itu asli ataukah palsu.

Kini BPOM sudah menyediakan sebuah platform online yang amat mudah digunakan.

---

1. Melalui Aplikasi BPOM (Android)

Perangkat lunak resmi ini sudah dapat ditemukan di Google Play Store. Anda cukup mengunduh dan memasang aplikasinya dengan gratis.

Panduan Langkah-demi-Langkah:

• 📲 Masuk Google Play Store yang terpasang di ponsel Anda.
• 🔍 Ketikkan "Cek BPOM" pada bilah pencarian.
• ⬇️ Tap menu download, nantikan beberapa saat hingga proses selesai.
• ✅ Buka aplikasi BPOM yang telah terpasang.
• 👆 Tentukan opsi pencarian: berdasarkan nomor registrasi, nama produk, atau nama produsen.
• ⌨️ Ketikkan data produk (Nomor/Nama), lalu Tekan tombol cari.

---

2. Melalui Situs Web BPOM

Perkembangan teknologi kontemporer memberikan kabar baik untuk masyarakat karena dapat menjalankan berbagai aktivitas tanpa harus datang ke kantor cabang terdekat.

Lebih rinci, simak prosedur berikut:

• Buka web browser di ponsel maupun laptop.
• Kunjungi tautan di atas demi memudahkan prosesnya.
• Pilih kategori pencarian "Cari Produk" atau "Cari berdasarkan".
• Masukkan nomor BPOM (90)na18121202046(91)201226 pada kolom yang tersedia.
• Apabila data produk tampil, dapat dipastikan produknya aman.

---

3. Melalui Barcode (Scan)

Walaupun bukan jenama branded, namun sebagian besar barang yang boleh beredar di pasar sebagian besar dilengkapi kode batang. Saat dipindai, Anda akan mengetahui data-nya lebih rinci.

• Instal aplikasinya, kemudian jalankan.
• Ketuk opsi registrasi dan isi data diri dengan komplet.
• Pilih menu buat akun & tunggu proses selesai.
• Jalankan menu pemindaian produk (Pastikan GPS/Lokasi Aktif).
• Arahkan kamera HP ke barcode. Informasi produk akan langsung ditampilkan.

---

4. Alternatif: Menggunakan Google Assistant

Nyaris di semua ponsel pintar sekarang telah dibekali dengan Google Assistant. Selain berguna bagi instruksi sederhana, layanan ini juga dapat membantu dalam memverifikasi keaslian produk.

• Aktifkan Google Assistant (tekan lama tombol beranda).
• Ketuk menu Google Lens (ikon kamera).
• Lakukan pemindaian pada barcode produk.
• Buka tautan hasil pencarian yang muncul di layar.

---

Cara Praktis Mengecek Produk yang Ditarik dari Peredaran

Pada mulanya, terdapat potensi produk diberikan izin edar oleh BPOM. Tetapi, seusai peluncuran versi selanjutnya, izin edarnya dicabut karena satu dan lain hal.

Penyebabnya beragam, ada dari sebab kandungan-nya dianggap membahayakan dan kurang patuh regulasi atau karena faktor lainnya.

Terdapat trik khusus untuk mengetahui apakah sebuah produk sudah dikeluarkan dari pasaran ataukah tidak, berikut uraian-nya:

1. Buka web browser Anda, misalnya Google Chrome, lalu akses laman resmi dari BPOM (pom.go.id).
2. Pilih bagian menu Data Produk, lalu teruskan dengan memilih menu Produk Ditarik dari Peredaran.
3. Biarkan sistem memuat ke halaman daftar produk yang ditarik.
4. Gunakan bagian pencarian pada daftar data produk yang ditampilkan.
5. Ketikkan nama atau kode produk. (Ini mencakup dari medikamen sampai ke pangan).
6. Tentukan opsi cek produk BPOM dan/atau cek nomor BPOM (90)na18121202046(91)201226 cukup memasukkan nomor registrasi, nama produk, nama jenama, hingga ke NPWP pihak pendaftar.
7. Klik tombol cari. Sistem akan menampilkan nama produk-produk yang secara resmi ditarik oleh BPOM beserta justifikasi penarikan-nya.

---

Kesimpulan

Itulah ulasan komprehensif terkait dengan pengecekan BPOM yang sebaiknya dipahami baik profesional kesehatan ataupun masyarakat biasa.

Jangan untuk meremehkan aspek keamanan produk tanpa memahami latar belakang maupun kandungan yang terkandung di dalam produk tersebut dengan teliti.

Terdapat pula cara verifikasi produk BPOM dengan praktis dan benar yang dapat Anda terapkan melalui ponsel Anda sendiri. Selain itu, Anda juga bisa memindai kode QR BPOM tanpa aplikasi.

Namun, tentu sangat dianjurkan agar melakukan pengecekan di laman resmi BPOM langsung.

---

Cara Memeriksa Nomor BPOM (90)na18121202046(91)201226 yang Asli

Cek Bpom sekarang saatnya menjelaskan tentang metode memeriksa produk BPOM secara daring. Cara ini sangat praktis dan bisa diterapkan oleh siapapun selama mengetahui caranya.

Apabila Anda hendak memahaminya, berikut ini adalah panduan untuk bisa menjalankan verifikasi secara online tentang produk BPOM.

---

1. Kunjungi Laman Cek Produk BPOM

Jika ingin melakukan verifikasi produk yang telah teregistrasi melalui online, langkah pertama wajib Anda tempuh adalah langsung mengakses secara online.

Cara mengakses-nya adalah dengan melakukan pencarian menggunakan mesin pencari contohnya Google atau Yahoo. Jika enggan mencari via Google, Anda pun bisa langsung mengakses di cekbpom.pom.go.id.

Tips: Lalu seusai Anda tombol enter guna memulai pencarian, maka ada beberapa opsi yang dapat diakses secara baik.

2. Mencari menggunakan Nomor Registrasi

Cara umum sudah dijelaskan di bagian sebelumnya, tetapi untuk lebih rinci adalah seperti ini:

1. Saat telah masuk pada laman resmi, tentukan opsi pencarian NOMOR REGISTRASI.
2. Kemudian, input nomor registrasi yang tercantum pada kemasan produk.
3. Setelah Anda masukan, segera klik tombol cari atau enter.

Jika sudah muncul datanya, maka Anda dapat memastikan bahwa produk tersebut memang aman.

3. Mencari menggunakan Nama Produk

Apabila mencari menggunakan opsi ini, Anda Anda dapat mengubah kategori pencarian ke Nama Produk.

• Nantinya Anda dapat langsung mengetikkan nama produk yang hendak Anda periksa.
• Alhasil produk yang Anda cari sudah terdaftar, hasilnya hasilnya akan tersaji dalam bentuk nomor registrasi, nama produk, dan pihak pendaftar.

4. Mencari berdasarkan Kriteria Lain

Artinya, di samping menggunakan nomor registrasi produk dan nama produk, BPOM juga menyediakan opsi pencarian alternatif.

Pencarian selain menggunakan nomor registrasi dan nama produk adalah dengan memilih opsi Berdasarkan:

Melalui opsi tersebut kemudian Anda juga bisa menemukan apakah produk yang Anda periksa telah terdaftar atau belum.

Dalam hasil yang disajikan juga amat komprehensif sesuai dengan kategori yang sudah diberikan. Sehingga Anda dapat memastikan dengan baik apakah produk yang Anda periksa itu benar-benar sudah terdaftar.

---

Di samping mengecek produk, Laman Resmi BPOM Menawarkan Layanan Apa saja?

Selain dapat digunakan untuk memeriksa produk yang teregistrasi di BPOM, terdapat sejumlah fasilitas lain yang disediakan oleh laman resmi tersebut.

Berikut ini adalah sejumlah fasilitas yang dapat Anda manfaatkan:

1. Mengetahui Daftar Semua Produk

Selain berfungsi untuk mencari produk tertentu, laman Cek Produk BPOM juga menampilkan semua daftar produk yang sudah terdaftar. Pada halaman ini, Anda juga bisa melakukan fungsi pencarian produk.

2. Mengetahui Daftar Semua Sarana (Perusahaan)

Daftar ini menampilkan nama sarana atau korporasi yang telah terdaftar di BPOM. Oleh karena itu, apabila Anda benar-benar hendak meregistrasikan produk, Anda juga turut mendaftarkan perusahaan Anda.

Yang menarik lagi, jika nama entitas tersebut di-klik, maka akan muncul informasi total produk yang sudah didaftarkan oleh perusahaan tersebut.

---

Data Statistik Produk Yang Memperoleh Izin (Update Mei 2023)

Website ini juga menyediakan data statistik berapa jumlah produk yang teregistrasi. Rinciannya adalah:

💄 Kosmetik	423.476 Produk
🍔 Makanan & Minuman	285.561 Produk
🌿 Obat Tradisional	27.236 Produk
💊 Obat	19.915 Produk
🧪 Suplemen	8.467 Produk

*Data ini akan senantiasa meningkat seiring waktu. BPOM turut memberikan data historis 5 tahun ke belakang.

---

Pilihan Cara Cek BPOM (Ringkasan)

Sebenarnya ada beragam cara yang bisa Anda manfaatkan. Berikut ini rangkumannya:

Oleh sebab itu, produk tercantum dimaksud harus mendaftarkan produknya. Berikut Ini adalah cara mendaftar BPOM agar Merek Produk BPOM Anda dapat terdaftar di database BPOM.

---

Produk yang Diawasi oleh BPOM dan Harus Didaftarkan

Sebelum penulis mulai mengenai cara Daftar Produk ke BPOM, alangkah baiknya kita mengingat dan mengonfirmasi kembali jika produk Anda ada dalam daftar wajib izin berikut:

---

Keuntungan Mendaftar BPOM Untuk Produk

Ada beberapa nilai tambah yang signifikan:

• ✅ Legalitas & Kepercayaan: Produk diakui pemerintah, meningkatkan rasa percaya konsumen.
• ✅ Perlindungan Konsumen: Jaminan keamanan dari risiko kesehatan.
• ✅ Akses Pasar Luas: Lebih mudah masuk ke ritel modern dan distributor besar.
• ✅ Dukungan Pemerintah: Akses ke program pembinaan dan fasilitas khusus.
• ✅ Branding Kuat: Label "Terdaftar BPOM" meningkatkan citra premium produk.

---

Prosedur Registrasi BPOM

Untuk Anda yang akan menjual produk, berikut tahapan pendaftaran melalui jalur daring via e-BPOM.

Tahap 1: Registrasi Perusahaan

1. Kunjungi situs e-BPOM dan pilih menu "Registrasi Akun" > "Baru".
2. Isi data: Data Perusahaan, Penanggung Jawab, dan Data Pengguna.
3. Upload berkas persyaratan (Izin Industri, PSB, dll).
4. Kirimkan berkas fisik ke alamat BPOM setempat.
5. Tunggu hasil verifikasi via email (Diterima/Ditolak).

Tahap 2: Registrasi Produk

1. Download aplikasi e-BPOM atau akses via web, lalu Login.
2. Isi Data Produk secara detail (Bahan baku, hasil uji lab, nilai gizi, dll).
3. Upload berkas persyaratan produk (Hasil Lab, Desain Label, Sampel).
4. Kirim sampel fisik ke BPOM untuk diuji.
5. Laksanakan pembayaran sesuai Surat Perintah Bayar (SPB).
6. Tunggu proses validasi dan penerbitan Surat Persetujuan Pendaftaran (SPP).
7. Nomor Izin Edar (NIE) akan terbit dalam waktu maks. 30 hari kerja.

---

Biaya Daftar BPOM (Sesuai PP No. 32 Tahun 2017)

Inilah rincian tarif PNBP yang wajib disiapkan:

Jenis Layanan	Tarif / Biaya
Registrasi Obat & Makanan	Rp 100.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (ASEAN)	Rp 500.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (Non-ASEAN)	Rp 1.500.000 / produk
Registrasi Ulang (Obat Tradisional UMKM)	Rp 1.000.000 / produk
Sertifikasi CPKB	Rp 5.000.000 / sertifikat

Semoga prosesnya lancar! 🎉
Lekas urus izin edar Anda agar bisnis semakin berkembang.