(90)NA18160200355(91)220701

Wawasan (90)na18160200355(91)220701

Pemeriksaan BPOM menjadi sebuah kegiatan yang boleh jadi tidak banyak diimplementasikan, meskipun pada hakikatnya Pemeriksaan Nomor BPOM (90)na18160200355(91)220701 amat penting.

Melakukan pemindaian guna memverifikasi BPOM akan sanggup memfasilitasi Anda memahami tentang suatu makanan, obat, maupun kosmetik tersebut terjamin keamanannya atau tidak.

Dan menurut kami, mengetahui pentingnya Verifikasi Nomor BPOM (90)na18160200355(91)220701 adalah suatu keniscayaan agar Anda dapat menseleksi produk dengan benar

Apa Itu BPOM?

BPOM ialah suatu lembaga khusus pemerintahan yang memang mengawasi terkait sirkulasi berbagai produk di nusantara.

Mencakup produk makanan, minuman, medikamen bahkan hingga kosmetik, semuanya harus melalui pengawasan oleh BPOM terlebih dahulu.

Produk yang telah lulus uji BPOM ini mengindikasikan bahwa produk tersebut telah laik pakai maupun dikonsumsi dan telah pasti aman bagi manusia.

Melakukan pengecekan BPOM adalah suatu hal penting guna mengonfirmasi apakah produk yang hendak dipakai maupun dikonsumsi telah aman dari substansi terlarang ataukah tidak.

Berkat kecanggihan teknologi yang kian berkembang, saat ini proses tersebut dapat dieksekusi via daring (online).

Prosedur tersebut dapat dilakukan kapan saja dan dimanapun melalui pemanfaatan situs web tertentu dan juga perangkat yang terhubung ke internet, baik itu ponsel maupun laptop.

Meskipun telah sering mendengar istilah "cek BPOM", namun masih banyak individu yang tidak mengerti definisi BPOM sebenarnya. Secara sederhana, istilah tersebut mengacu pada suatu instansi pemerintahan yang memiliki mandat memeriksa kelaikan produk-produk sebelum beredar di pasaran luas.

BPOM merupakan singkatan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yaitu suatu instansi yang memiliki mandat mengawasi peredaran medikamen dan juga pangan di Indonesia.

Dengan demikian, konsumen bisa terhindar dari konsumsi komoditas yang memiliki substansi terlarang.

Waspada Produk Palsu

Setiap produk yang telah lolos pemeriksaan BPOM umumnya akan memperoleh nomor registrasi khusus. Bila pada kemasan produk sudah memiliki nomor pemeriksaan BPOM, itu berarti bahwa produknya aman digunakan atau dikonsumsi.

Sayangnya, kerap kali ditemukan oknum bertindak curang melalui memanfaatkan wadah bekas dari produk lain yang sudah berlabel BPOM resmi.

Implikasinya, produk yang ada di dalam kemasan tersebut belum teruji baik komposisi serta kualitas -nya. Bahkan sering didapati substansi ilegal di dalam produk yang menggunakan kemasan bekas pakai tersebut.

Biasanya, teknik curang ini diterapkan oleh oknum penjual kosmetik nakal guna mendapatkan profit yang signifikan.

Guna meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, BPOM telah menyediakan suatu situs web yang bisa digunakan dengan publik untuk mengecek nomor registrasi produk. Melalui nomor tersebut kemudian akan muncul data informasi bahwa produknya telah benar-benar ada di dalam basis data BPOM atau belum.

Uraian Terkait Izin Edar BPOM

Semua produk yang diedarkan di pasar perlu mendapatkan izin edar dari BPOM. Izin edar itu sendiri hanya bisa diterbitkan oleh instansi tertentu termasuk BPOM.

Izin tersebut meliputi izin edar untuk produk pangan, medikamen, kosmetik, dan sejenisnya.

Penting untuk diketahui: Tidak hanya terbatas pada produk keluaran industri skala besar, produk produksi skala rumah tangga dan industri UMKM pun wajib lolos uji BPOM.

Tentu tidak semua barang bisa lulus verifikasi izin edar; hanya produk yang sesuai kriteria tertentu yang bisa mengantongi sertifikasi dari BPOM.

Eksistensi sertifikat tersebut berfungsi sebagai konfirmasi atas barang yang ada di pasar telah aman dipergunakan ataupun dikonsumsi.

Lebih lanjut, peraturan di atas juga menyatakan bahwa setiap produk pangan olahan, baik yang diproduksi di dalam negeri ataupun diimpor, wajib memiliki izin edar yang sah dari BPOM.

Ketentuan ini berlaku bagi produk yang diperdagangkan baik dalam skala besar atau eceran.

Berikutnya, menurut pada Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 2, dinyatakan bahwa BPOM dalam konteks ini mengemban mandat melaksanakan fungsi pengawasan medikamen dan makanan.

Semua produk yang beredar wajib patuh dengan norma peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Objek Pengawasan BPOM

Pangan serta obat-obatan yang termasuk ke dalam cakupan pengawasan BPOM adalah:

• Bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif.
• Obat tradisional, suplemen kesehatan.
• Kosmetik, dan pangan olahan.

Tugas dan Wewenang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Nama BPOM kerap muncul dalam pembahasan terkait izin edar suatu produk. BPOM sendiri merupakan sebuah lembaga milik pemerintah yang menjalankan tugas mengawasi peredaran pangan, minuman, medikamen, dan produk sejenis.

Pasalnya menjelaskan uraian tugas BPOM, yaitu mengimplementasikan kebijakan di sektor pengawasan obat dan makanan. Hal ini mencakup:

• Pengawasan terhadap produk terapetik, narkotika, psikotropika, zat adiktif.
• Obat tradisional, kosmetik, produk komplemen.
• Dan juga pengawasan atas keamanan pangan dan bahan berbahaya.

Beralih ke kewenangan-nya, dalam Peraturan Presiden RI Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 4, dinyatakan bahwa wewenang BPOM meliputi:

1. Menerbitkan izin edar produk dan sertifikat yang sejalan dengan standar dan persyaratan keamanan, efikasi dan mutu, serta pengujian obat dan makanan selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Menjalankan fungsi intelijen dan penyidikan di ranah pengawasan obat dan makanan berdasarkan kaidah peraturan perundang-undangan.
3. Menjatuhkan sanksi administratif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

---

Data yang Diperoleh Saat Melakukan Pengecekan BPOM

Ketika Anda melakukan verifikasi nomor BPOM (90)na18160200355(91)220701, maka ada beberapa informasi penting yang akan Anda peroleh mengenai produk tersebut.

Data tersebut kebanyakan akan menginformasikan kepada Anda mengenai:

• Apakah produk tersebut (laik ataukah tidak).
• Status telah memperoleh perlindungan konsumen atau tidak.

Inilah beberapa informasi yang tersaji pada Aplikasi scan barcode BPOM tersebut:

Ketika Anda melakukan verifikasi BPOM, akan muncul banyak sekali nomor registrasi dari berbagai produk. Ketika Anda memeriksa menggunakan aplikasi, maka muncul data seperti: pendaftar, nama produk, jenis produk, sampai ke merek.

---

Urgensi Menjalankan Pengecekan BPOM

Ada beberapa kegunaan sebenarnya ketika Anda menjalankan Pengecekan Nomor BPOM (90)na18160200355(91)220701 sebelum Anda membeli, memakai, atau mengkonsumsi sebuah produk.

Di bawah ini manfaat yang paling pertama yang sangat krusial:

• ✅ Cek Status Terdaftar: Anda akan mengetahui status produk tersebut sudah teregistrasi atau belum. Jika sudah terdaftar, tentu dapat dipastikan akan lebih aman.
• ✅ Cek Komposisi: Anda juga dapat memahami komposisi yang ada di dalam produk tersebut, sehingga Anda dapat memastikan kandungan yang Anda gunakan.
• ✅ Paham Efek Produk: Bisa mengerti pula mengenai potensi dari produk tersebut itu apa saja.

Jadi, pemindaian untuk pengecekan BPOM itu sangat berguna pada praktiknya.

---

Cara Memindai Barcode BPOM Tanpa Aplikasi

Ada beberapa individu yang merasa bimbang ketika menjalankan pemindaian kode batang BPOM via platform online karena khawatir tertipu atau justru terjerumus ke situs web berbahaya.

Jika Anda termasuk, disarankan agar menggunakan cara scan barcode BPOM tanpa menggunakan aplikasi tambahan.

Fungsi kamera ini adalah guna memindai kode QR secara mudah tanpa memerlukan alat pemindai tambahan.

Prosedur sederhananya adalah sebagai berikut:

• Siapkan kamera ponsel maupun tablet yang kualitas hasil jepretan yang tetap bisa terbaca secara jelas.
• Buka aplikasi kamera bawaan yang ada di perangkat Anda.
• Arahkan lensa kamera ke kode QR pada label BPOM yang ada di kemasan produk.
• Fokuskan bidikan kamera tepat ke kode QR tersebut.
• Tunggu sejenak saat sampai muncul informasi mengenai produk yang discan.
• Periksa jika data yang ditampilkan sudah sesuai dengan data fisik produk atau tidak.

---

Pengecekan Keaslian Produk Secara Manual

Oleh karena akhir-akhir ini marak terjadi kasus produk ilegal yang tanpa izin resmi dari BPOM, pemerintah mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa berhati-hati.

Pemaparannya adalah sebagai berikut:

1. K: Kemasan

Lihat bagian kemasan produk pastikan dalam kondisi prima atau telah mengalami kerusakan.

Penting dicatat, meskipun masih utuh, mulai dari kode serta labelnya, tetapi cermati juga apakah ada bercak yang menempel pada sekitar label dan permukaan kemasannya.

⚠️ Ciri kemasan rusak yang harus dihindari:

• Kemasan robek atau berlubang.
• Kemasan penyok.
• Apabila kemasannya berupa kaleng, lihat jika ada tanda-tanda karat.

2. L: Label

Walaupun sekadar berwujud kertas ataukah tempelan plastik, namun label adalah aspek penting yang dapat digunakan guna memastikan keamanan suatu produk.

Teliti semua informasi yang tertera di label, terutama:

• Kode batang & kode unik.
• Komposisi & tanggal produksi.
• Tanggal kedaluwarsa.

Tips: Apabila Anda sulit menemukannya, cari barcode serta nomor registrasi produk, kemudian scan.

3. I: Izin Edar

Produk yang laik digunakan harus memiliki izin edar resmi. Lazimnya, izin edar yang sering tertera di kemasan diterbitkan oleh BPOM atau PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Jika sudah ada salah satu dari izin tersebut, itu berarti produknya relatif aman.

4. K: Kadaluarsa

Seperti telah disinggung sebelumnya, setiap produk umumnya akan mencantumkan tanggal kedaluwarsa pada area kemasannya.

Ini bukan hanya berlaku untuk makanan; pastikan memeriksa dengan jelas tanggal kadaluarsa pada:

• Produk kosmetik & perawatan kulit.
• Minuman & makanan kemasan.
• Produk rumah tangga.
• Obat-obatan (Sangat Krusial).

Medikamen yang telah melewati masa aman konsumsi biasanya komposisi-nya akan berubah dan berpotensi menimbulkan bahaya saat masuk ke dalam tubuh.

---

Prosedur Verifikasi Keaslian Produk Secara Daring

Kemajuan teknologi yang kini berkembang menawarkan fasilitas bagi masyarakat untuk mengecek status Merek Produk BPOM yang beredar di pasar itu autentik atau tiruan.

Kini BPOM sudah mengeluarkan sebuah platform online yang sangat praktis digunakan.

---

1. Melalui Aplikasi BPOM (Android)

Perangkat lunak resmi ini sudah dapat ditemukan di Playstore. Anda cukup mengunduh dan memasang aplikasinya dengan cuma-cuma.

Panduan Langkah-demi-Langkah:

• 📲 Buka Google Play Store yang terinstal di ponsel Anda.
• 🔍 Ketikkan "Cek BPOM" pada kolom pencarian.
• ⬇️ Tap menu unduh, tunggu beberapa saat hingga proses selesai.
• ✅ Buka aplikasi BPOM yang sudah terinstal.
• 👆 Tentukan opsi pencarian: berdasarkan nomor registrasi, nama produk, serta nama produsen.
• ⌨️ Ketikkan data produk (Nomor/Nama), lalu Klik tombol cari.

---

2. Melalui Website BPOM

Kemajuan teknologi kontemporer memberikan angin segar bagi masyarakat karena dapat melakukan berbagai hal tanpa harus datang ke kantor cabang fisik.

Lebih jelasnya, simak prosedur di bawah ini:

• Jalankan peramban di ponsel maupun laptop.
• Klik tautan di atas untuk menyederhanakan prosesnya.
• Tentukan kategori pencarian "Cari Produk" atau "Cari Berdasarkan".
• Input nomor BPOM (90)na18160200355(91)220701 pada kolom yang tersedia.
• Bila data produk muncul, bisa dikonfirmasi produknya aman.

---

3. Melalui Barcode (Scan)

Walaupun bukan jenama branded, namun sebagian besar barang yang boleh beredar di pasar umumnya memiliki barcode. Ketika discan, Anda akan mendapatkan informasi-nya secara rinci.

• Instal aplikasinya, selanjutnya jalankan.
• Tap opsi daftar dan isi data diri dengan lengkap.
• Pilih menu buat akun & tunggu proses selesai.
• Jalankan menu scan produk (Pastikan GPS/Lokasi Aktif).
• Tujukan kamera HP ke barcode. Informasi produk akan langsung ditampilkan.

---

4. Alternatif: Menggunakan Google Assistant

Hampir di semua ponsel cerdas sekarang telah dilengkapi dengan Google Assistant. Di samping berguna bagi instruksi kecil, layanan ini juga dapat membantu untuk memverifikasi keaslian produk.

• Aktifkan Google Assistant (tahan lama tombol home).
• Pilih menu Google Lens (ikon kamera).
• Lakukan scanning di barcode produk.
• Kunjungi tautan hasil pencarian yang tertampil di layar.

---

Cara Mudah Mengecek Produk yang Ditarik dari Pasaran

Pada awalnya, terdapat potensi produk memperoleh izin edar oleh BPOM. Namun, setelah peluncuran versi selanjutnya, izin edarnya ditarik atas dasar satu alasan hal.

Penyebabnya beragam, mulai yang karena komposisi-nya dianggap berbahaya serta tidak patuh ketentuan atau karena faktor lainnya.

Terdapat trik khusus guna mengetahui apakah suatu produk sudah dikeluarkan dari peredaran atau tidak, inilah uraian-nya:

1. Buka web browser Anda, contohnya Google Chrome, kemudian akses laman resmi dari BPOM (pom.go.id).
2. Pilih opsi menu Data Produk, lalu teruskan dengan memilih menu Produk Ditarik.
3. Biarkan sistem masuk tampilan halaman daftar produk yang ditarik.
4. Gunakan bagian pencarian pada daftar data produk yang tertampil.
5. Ketikkan nama ataupun kode produk. (Ini mulai dari obat-obatan hingga ke makanan).
6. Pilih opsi cek produk BPOM atau cek nomor BPOM (90)na18160200355(91)220701 dengan menggunakan nomor registrasi, nama produk, nama merek, hingga ke NPWP pihak pendaftar.
7. Klik tombol lanjutkan. Sistem akan menyajikan nama produk-produk yang ditarik oleh BPOM beserta justifikasi penarikan-nya.

---

Kesimpulan

Itulah ulasan komprehensif mengenai dengan verifikasi BPOM yang patut dipahami baik profesional kesehatan ataupun publik awam.

Jangan sampai mengabaikan aspek keamanan produk tanpa mengetahui latar belakang maupun komposisi yang terkandung di dalamnya dengan teliti.

Adapun cara verifikasi produk BPOM secara mudah dan benar yang dapat Anda terapkan melalui gawai Anda sendiri. Di samping itu, kalian pun dapat scan QR code BPOM tanpa aplikasi.

Namun, memang sangat dianjurkan untuk melakukan pengecekan pada laman resmi BPOM langsung.

---

Cara Memeriksa Nomor BPOM (90)na18160200355(91)220701 yang Autentik

Setelah membahas cara memeriksa produk BPOM secara online. Cara ini sangat mudah dan dapat diterapkan oleh siapapun selama mengetahui caranya.

Jika Anda hendak memahaminya, berikut ini adalah panduan agar dapat melakukan verifikasi melalui online terkait produk BPOM.

---

1. Kunjungi Laman Cek Produk BPOM

Apabila hendak melakukan pengecekan produk yang sudah terdaftar secara daring, maka yang wajib Anda tempuh adalah dengan mengakses melalui online.

Cara akses-nya adalah dengan mencarinya menggunakan mesin pencari contohnya Google maupun Yahoo. Apabila malas mencari via Google, Anda juga dapat secara langsung mencarinya di cekbpom.pom.go.id.

Tips: Lalu seusai Anda tombol enter untuk mencarinya, akan tersedia beberapa keterangan yang dapat dipilih secara baik.

2. Mencari menggunakan Nomor Registrasi

Cara umumnya sudah dijelaskan di bagian sebelumnya, namun agar lebih detail adalah sebagai berikut:

1. Saat sudah masuk ke laman resmi, tentukan opsi pencarian NOMOR REGISTRASI.
2. Lalu, masukkan nomor registrasi yang tertera pada kemasan produk.
3. Setelah Anda masukan, langsung menekan tombol cari atau enter.

Jika telah muncul data tersebut, maka Anda bisa memastikan jika produk tersebut ternyata aman.

3. Pencarian menggunakan Nama Produk

Jika memilih berdasarkan cara ini, maka Anda bisa mengubah cara pencarian menjadi Nama Produk.

• Kemudian Anda bisa langsung mengetik nama produk yang hendak Anda periksa.
• Alhasil produk yang Anda cari memang terdaftar, maka hasilnya akan ditampilkan berupa nomor registrasi, nama produk, dan pihak pendaftar.

4. Mencari menggunakan Kriteria Lainnya

Artinya, di samping menggunakan nomor registrasi produk dan nama produk, BPOM juga menawarkan opsi pencarian alternatif.

Pencarian selain menggunakan nomor registrasi dan nama produk ialah melalui menggunakan opsi berdasarkan:

Melalui kategori tersebut nantinya Anda juga bisa memastikan status produk yang Anda cek sudah teregistrasi atau tidak.

Dalam hasil yang disajikan juga sangat lengkap sesuai dengan kategori yang telah dipilih. Sehingga Anda bisa memastikan secara baik apakah produk yang Anda periksa itu benar-benar telah teregistrasi.

---

Di samping memeriksa produk, Laman Resmi BPOM Menyediakan Layanan Apa saja?

Di samping dapat dimanfaatkan guna memeriksa produk yang terdaftar di BPOM, terdapat sejumlah fasilitas lain yang ditawarkan oleh laman resmi tersebut.

Berikut ini adalah sejumlah fasilitas yang dapat Anda gunakan:

1. Mengetahui Daftar Semua Produk

Selain digunakan untuk mencari produk tertentu, fitur Cek Produk BPOM turut menyediakan seluruh daftar produk yang telah teregistrasi. Pada pilihan tersebut, Anda pun dapat melakukan fungsi pencarian produk.

2. Mengetahui Daftar Semua Sarana (Perusahaan)

Daftar ini menampilkan nama entitas atau korporasi yang telah terdaftar di BPOM. Oleh karena itu, apabila Anda memang hendak meregistrasikan produk, sebaiknya turut meregistrasikan sarana Anda.

Yang menarik lagi, jika nama sarana tersebut di-klik, akan akan muncul informasi total produk yang telah di daftarkan oleh perusahaan tersebut.

---

Data Statistik Produk Yang Memperoleh Izin (Update Mei 2023)

Laman ini turut menyediakan data statistik mengenai jumlah produk yang teregistrasi. Berikut adalah:

💄 Kosmetik	423.476 Produk
🍔 Makanan & Minuman	285.561 Produk
🌿 Obat Tradisional	27.236 Produk
💊 Obat	19.915 Produk
🧪 Suplemen	8.467 Produk

*Data ini akan senantiasa bertambah seiring waktu. BPOM turut memberikan data historis 5 tahun terakhir.

---

Ragam Cara Cek BPOM (Ringkasan)

Sebenarnya ada beragam metode yang bisa Anda manfaatkan. Berikut ini rangkumannya:

Oleh sebab itu, produk yang dimaksud wajib mendaftarkan produknya. Berikut Ini adalah prosedur daftar BPOM supaya Merek Produk BPOM Anda dapat terdaftar di database BPOM.

---

Produk yang Dipantau oleh BPOM dan Harus Didaftarkan

Sebelum penulis mulai mengenai prosedur Daftar Produk ke BPOM, ada baiknya jika kita meninjau dan mengonfirmasi kembali jika produk Anda ada di dalam daftar wajib izin berikut:

---

Manfaat Mendaftar BPOM Untuk Produk

Ada beberapa manfaat yang signifikan:

• ✅ Legalitas & Kepercayaan: Produk diakui pemerintah, meningkatkan rasa percaya konsumen.
• ✅ Perlindungan Konsumen: Jaminan keamanan dari risiko kesehatan.
• ✅ Akses Pasar Luas: Lebih mudah masuk ke ritel modern dan distributor besar.
• ✅ Dukungan Pemerintah: Akses ke program pembinaan dan fasilitas khusus.
• ✅ Branding Kuat: Label "Terdaftar BPOM" meningkatkan citra premium produk.

---

Cara Daftar BPOM

Untuk Anda yang akan mengedarkan produk, inilah langkah-langkah pendaftaran secara online via e-BPOM.

Tahap 1: Registrasi Perusahaan

1. Akses laman e-BPOM dan pilih menu "Registrasi Akun" > "Baru".
2. Lengkapi data: Data Perusahaan, Penanggung Jawab, dan Data Pengguna.
3. Unggah berkas persyaratan (Izin Industri, PSB, dll).
4. Sampaikan berkas fisik ke alamat BPOM setempat.
5. Tunggu hasil verifikasi via email (Diterima/Ditolak).

Tahap 2: Registrasi Produk

1. Download aplikasi e-BPOM atau akses via web, lalu Login.
2. Isi Data Produk secara detail (Bahan baku, hasil uji lab, nilai gizi, dll).
3. Unggah berkas persyaratan produk (Hasil Lab, Desain Label, Sampel).
4. Kirim sampel fisik ke BPOM untuk diuji.
5. Laksanakan pembayaran sesuai Surat Perintah Bayar (SPB).
6. Tunggu proses validasi dan penerbitan Surat Persetujuan Pendaftaran (SPP).
7. Nomor Izin Edar (NIE) akan terbit dalam waktu maks. 30 hari kerja.

---

Biaya Registrasi BPOM (Sesuai PP No. 32 Tahun 2017)

Inilah perincian biaya PNBP yang harus disiapkan:

Jenis Layanan	Tarif / Biaya
Registrasi Obat & Makanan	Rp 100.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (ASEAN)	Rp 500.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (Non-ASEAN)	Rp 1.500.000 / produk
Registrasi Ulang (Obat Tradisional UMKM)	Rp 1.000.000 / produk
Sertifikasi CPKB	Rp 5.000.000 / sertifikat

Semoga prosesnya berjalan lancar! 🎉
Segera urus izin edar Anda agar bisnis semakin berkembang.