(90)NA18211902952(91)241101

Penjelasan (90)na18211902952(91)241101

Pengecekan BPOM menjadi sebuah kegiatan yang mungkin jarang diimplementasikan, kendatipun pada hakikatnya Pemeriksaan Nomor BPOM (90)na18211902952(91)241101 amat vital.

Melakukan pemindaian untuk memeriksa BPOM dapat memfasilitasi Anda mengetahui tentang suatu makanan, medikamen, maupun kosmetik tersebut laik ataukah tidak.

Menurut hemat kami, mengetahui urgensi Verifikasi Nomor BPOM (90)na18211902952(91)241101 merupakan suatu hal penting agar Anda dapat memilih produk secara tepat

Apa Itu BPOM?

BPOM adalah suatu badan pemerintah pemerintahan yang memang mengawasi terkait peredaran ragam produk di nusantara.

Mulai dari produk makanan, minuman, medikamen sampai ke kosmetik, itu wajib melalui pengawasan oleh BPOM sebelumnya.

Produk yang sudah lolos verifikasi BPOM ini menandakan bahwa produk tersebut telah laik pakai atau konsumsi dan sudah dipastikan aman untuk manusia.

Melakukan verifikasi BPOM merupakan suatu langkah penting guna memastikan apakah produk yang akan dipakai atau dikonsumsi telah bebas dari zat terlarang ataukah tidak.

Didukung oleh progresivitas teknologi yang semakin pesat, kini aktivitas tersebut bisa dilakukan via platform digital (online).

Prosedur tersebut bisa dilakukan kapan saja dan dimanapun melalui memanfaatkan situs web tertentu serta perangkat yang terkoneksi ke internet, seperti gawai ataupun laptop.

Walaupun sudah sering mendapati terminologi "cek BPOM", tetapi tidak sedikit pihak yang tidak memahami apa BPOM sebenarnya. Lebih sederhana, istilah tersebut mengacu pada suatu lembaga pemerintahan yang memiliki mandat mengecek kelaikan beragam sebelum diedarkan di pasaran publik.

BPOM merupakan singkatan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yaitu suatu lembaga dengan mandat memantau sirkulasi medikamen dan juga pangan di Indonesia.

Melalui hal ini, masyarakat bisa menghindari penggunaan komoditas yang memiliki substansi terlarang.

Waspada Produk Palsu

Setiap produk yang telah lolos verifikasi BPOM umumnya akan mendapatkan nomor registrasi resmi. Jika pada wadah produk sudah tertera nomor registrasi BPOM, itu mengindikasikan bahwa produknya aman digunakan atau dikonsumsi.

Sayangnya, tidak jarang beberapa pihak berlaku curang dengan memanfaatkan kemasan bekas dari produk tertentu yang telah berlabel BPOM resmi.

Hasilnya, produk yang ada di dalam kemasan tersebut tidak teruji baik kandungan maupun mutu -nya. Bahkan sering didapati substansi ilegal di dalam produk yang memanfaatkan kemasan bekas pakai tersebut.

Umumnya, teknik curang ini dilakukan oleh para penjual kosmetik tidak bertanggung jawab agar mendapatkan keuntungan yang signifikan.

Supaya mengantisipasi terjadinya risiko yang tidak diinginkan, BPOM telah membuka suatu portal yang dapat digunakan secara bebas guna memeriksa kode unik produk. Dari nomor tersebut kemudian akan muncul data informasi bahwa produknya telah benar-benar terdaftar di dalam basis data BPOM atau tidak.

Tinjauan Mengenai Izin Edar BPOM

Semua produk yang diedarkan di pasaran perlu memperoleh izin edar dari BPOM. Izin edar itu sendiri hanya bisa dikeluarkan oleh lembaga berwenang salah satunya BPOM.

Izin itu sendiri berupa izin edar untuk produk pangan, medikamen, makeup, dan lain sebagainya.

Penting untuk diketahui: Tidak hanya berlaku untuk produk keluaran industri skala besar, barang produksi skala rumah tangga dan industri kecil pun wajib lulus uji BPOM.

Tidak semua barang bisa lolos verifikasi izin edar; eksklusif produk yang sesuai kriteria khusus yang bisa mengantongi sertifikasi dari BPOM.

Eksistensi sertifikasi tersebut berfungsi sebagai penguat bahwa barang yang beredar di pasaran telah aman digunakan maupun dikonsumsi.

Selanjutnya, regulasi tersebut juga menyatakan bahwa seluruh produk pangan olahan, baik yang dihasilkan di dalam negeri ataupun diimpor, wajib mengantongi izin edar resmi dari BPOM.

Aturan ini berlaku untuk produk yang diperjualbelikan baik dalam jumlah besar maupun eceran.

Berikutnya, merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 2, dinyatakan bahwa BPOM dalam hal ini memiliki mandat menjalankan fungsi pengawasan obat dan pangan.

Seluruh produk yang diedarkan harus sejalan dengan norma peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Objek Pengawasan BPOM

Pangan serta obat-obatan yang masuk ke dalam cakupan pengawasan BPOM adalah:

• Bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif.
• Obat tradisional, suplemen kesehatan.
• Kosmetik, dan pangan olahan.

Tugas dan Wewenang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Istilah BPOM kerap disebut dalam konteks mengenai izin edar suatu produk. BPOM sendiri adalah sebuah lembaga milik pemerintah yang melaksanakan tugas pengawasan peredaran pangan, minuman, obat-obatan, dan produk sejenis.

Pasal tersebut berisi informasi mengenai tugas BPOM, yaitu melaksanakan polisi di bidang pengawasan obat dan makanan. Hal ini mencakup:

• Pengawasan terhadap produk terapetik, narkotika, psikotropika, zat adiktif.
• Obat tradisional, kosmetik, produk suplemen.
• Dan juga pengawasan atas keamanan pangan dan bahan berbahaya.

Beralih ke kewenangan-nya, dalam Peraturan Presiden RI No. 80 Tahun 2017 Pasal 4, dinyatakan bahwa wewenang BPOM adalah:

1. Mengeluarkan izin edar produk dan sertifikat sesuai dengan standar dan kriteria keamanan, khasiat dan mutu, serta pengujian obat dan makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Melakukan fungsi intelijen dan penyidikan di bidang pengawasan obat dan makanan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
3. Memberikan sanksi administratif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

---

Informasi yang Diperoleh Saat Melakukan Pengecekan BPOM

Pada saat Anda melakukan verifikasi nomor BPOM (90)na18211902952(91)241101, akan ada beberapa informasi penting yang dapat Anda dapatkan terkait produk tersebut.

Data tersebut pada umumnya akan memberi tahu kepada Anda perihal:

• Status keamanan produk tersebut (aman ataukah tidak).
• Apakah telah mendapat perlindungan konsumen ataukah tidak.

Inilah beberapa informasi terkait Aplikasi scan kode batang BPOM tersebut:

Ketika Anda melakukan verifikasi BPOM, akan muncul sejumlah besar nomor registrasi dari berbagai produk. Ketika Anda mengecek dengan aplikasi, maka muncul data seperti: pendaftar, nama produk, jenis produk, sampai ke jenama.

---

Manfaat Menjalankan Pengecekan BPOM

Terdapat sejumlah kegunaan yang signifikan ketika Anda menjalankan Verifikasi Nomor BPOM (90)na18211902952(91)241101 sebelum Anda memutuskan membeli, memakai, maupun mengonsumsi suatu produk.

Berikut ini manfaat yang paling pertama yang sangat penting:

• ✅ Cek Status Terdaftar: Anda dapat memastikan apakah produk tersebut telah teregistrasi ataukah belum. Apabila telah terdaftar, tentu dapat pasti akan lebih aman.
• ✅ Cek Komposisi: Anda juga dapat memahami bahan apa saja yang ada di dalam produk tersebut, sehingga Anda bisa memastikan apa yang Anda gunakan.
• ✅ Paham Efek Produk: Bisa memahami pula soal potensi dari produk tersebut itu secara lebih rinci.

Oleh karena itu, pemindaian untuk cek BPOM itu sangat berguna sebenarnya.

---

Prosedur Memindai Kode Batang BPOM Tanpa Aplikasi

Ada beberapa orang yang merasa ragu ketika melakukan scan barcode BPOM melalui platform online karena takut mengalami penipuan atau malah diarahkan ke situs web berbahaya.

Apabila Anda termasuk, dianjurkan untuk menggunakan metode scan barcode BPOM tanpa menggunakan aplikasi tambahan.

Kegunaan dari ini adalah untuk memindai kode QR dengan praktis tanpa menggunakan alat scan tambahan.

Langkah-langkah sederhananya adalah sebagai berikut:

• Siapkan kamera ponsel atau tablet yang kualitas hasil jepretan yang tetap bisa dilihat dengan mudah.
• Aktifkan aplikasi kamera bawaan yang tersedia di perangkat Anda.
• Arahkan lensa kamera ke kode QR pada label BPOM yang tertera di kemasan produk.
• Fokuskan bidikan kamera tepat ke kode QR tersebut.
• Diamkan beberapa saat sampai muncul notifikasi mengenai produk yang dipindai.
• Periksa jika data yang tertampil sudah sesuai dengan data fisik produk ataukah tidak.

---

Verifikasi Keaslian Produk Secara Manual

Oleh karena akhir-akhir ini marak terjadi kasus produk ilegal yang tanpa izin resmi dari BPOM, pemerintah mengimbau segenap lapisan masyarakat untuk senantiasa berhati-hati.

Pemaparannya adalah sebagai berikut:

1. K: Kemasan

Amati kondisi kemasan produk apakah dalam kondisi prima ataukah telah mengalami kerusakan.

Perlu diingat, meskipun terlihat utuh, mulai dari kode serta labelnya, tetapi perhatikan pula apakah ada bercak aneh menempel pada sekitar label dan wadah kemasannya.

⚠️ Ciri kemasan rusak yang harus dihindari:

• Kemasan sobek atau bocor.
• Kemasan penyok.
• Jika kemasannya berupa kaleng, periksa apakah ada tanda-tanda karat.

2. L: Label

Walaupun sekadar berupa stiker atau lapisan plastik, tetapi label merupakan elemen penting yang bisa dimanfaatkan guna memverifikasi keamanan suatu produk.

Teliti seluruh informasi yang tercantum di label, termasuk:

• Barcode & nomor registrasi.
• Ingredients & tanggal produksi.
• Tanggal kedaluwarsa.

Tips: Jika Anda tidak menemukan informasi tersebut, cari kode batang atau nomor registrasi produk, kemudian scan.

3. I: Izin Edar

Produk yang laik digunakan harus mengantongi izin edar resmi. Lazimnya, izin edar yang umumnya tercantum di kemasan diterbitkan oleh BPOM maupun PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Apabila telah memiliki salah satunya, itu berarti produknya relatif aman.

4. K: Kadaluarsa

Seperti yang disinggung sebelumnya, setiap produk umumnya akan mencantumkan tanggal kedaluwarsa pada bagian kemasannya.

Ini tidak hanya berlaku pada makanan; sebaiknya memeriksa secara jelas tanggal kedaluwarsa pada:

• Produk kosmetik & perawatan kulit.
• Minuman & makanan kemasan.
• Produk rumah tangga.
• Medikamen (Sangat Krusial).

Medikamen yang telah melampaui masa aman guna biasanya kandungan-nya akan berubah dan berpotensi berbahaya saat terserap ke dalam tubuh.

---

Prosedur Pengecekan Keaslian Produk Secara Daring

Kemajuan teknologi yang saat ini terus berkembang memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memeriksa status Merek Produk BPOM yang ada di pasaran itu asli ataukah tiruan.

Kini BPOM telah meluncurkan sebuah platform online yang amat praktis dioperasikan.

---

1. Melalui Aplikasi BPOM (Android)

Perangkat lunak resmi ini telah dapat ditemukan di Playstore. Anda tinggal mengunduh dan menginstal aplikasinya dengan gratis.

Panduan Langkah-demi-Langkah:

• 📲 Buka Playstore yang terinstal di ponsel Anda.
• 🔍 Tuliskan "Cek BPOM" pada kolom pencarian.
• ⬇️ Ketuk menu unduh, nantikan sejenak saat hingga proses selesai.
• ✅ Aktifkan aplikasi BPOM yang sudah terinstal.
• 👆 Tentukan opsi pencarian: berdasarkan nomor registrasi, nama produk, serta nama produsen.
• ⌨️ Ketikkan data produk (Nomor/Nama), lalu Tekan tombol cari.

---

2. Melalui Situs Web BPOM

Perkembangan teknologi saat ini memberikan angin segar bagi masyarakat karena kini bisa menjalankan ragam aktivitas tanpa perlu datang ke kantor cabang fisik.

Untuk lebih rinci, simak langkah-langkah di bawah ini:

• Buka peramban di ponsel atau laptop.
• Kunjungi tautan di atas untuk menyederhanakan proses.
• Pilih kategori pencarian "Cari Produk" atau "Cari Berdasarkan".
• Masukkan nomor BPOM (90)na18211902952(91)241101 pada kolom yang tersedia.
• Apabila data produk muncul, bisa dikonfirmasi produknya aman.

---

3. Melalui Barcode (Scan)

Walaupun bukan jenama branded, tetapi sebagian besar barang yang boleh diedarkan di pasar sebagian besar dilengkapi barcode. Saat discan, Anda akan mengetahui informasi-nya secara rinci.

• Pasang aplikasinya, selanjutnya buka.
• Tap opsi registrasi dan lengkapi data diri secara komplet.
• Pilih menu buat akun & tunggu proses selesai.
• Jalankan menu scan produk (Pastikan GPS/Lokasi Aktif).
• Tujukan kamera HP ke barcode. Informasi produk akan langsung tertampil.

---

4. Alternatif: Menggunakan Google Assistant

Hampir di semua ponsel cerdas sekarang sudah dibekali dengan Google Assistant. Selain bermanfaat untuk instruksi kecil, layanan ini turut dapat membantu dalam mengetahui keaslian produk.

• Jalankan Google Assistant (tahan lama tombol home).
• Ketuk menu Google Lens (ikon kamera).
• Lakukan scanning di barcode produk.
• Kunjungi tautan hasil pencarian yang tertampil di layar.

---

Cara Praktis Mengecek Produk yang Ditarik dari Peredaran

Pada mulanya, ada kemungkinan produk memperoleh izin edar oleh BPOM. Namun, seusai rilis versi berikutnya, izin edarnya dicabut atas dasar berbagai alasan hal.

Penyebabnya bervariasi, mulai dari karena komposisi-nya dianggap membahayakan serta tidak sesuai regulasi atau karena faktor lain.

Ada trik khusus guna memastikan apakah sebuah produk telah ditarik dari peredaran atau belum, inilah penjelasan-nya:

1. Akses web browser Anda, contohnya Google Chrome, kemudian cari laman resmi dari BPOM (pom.go.id).
2. Pilih bagian menu Daftar Produk, lalu teruskan dengan memilih menu Produk Ditarik.
3. Biarkan sistem memuat tampilan halaman daftar produk yang ditarik.
4. Klik fungsi pencarian pada daftar data produk yang ditampilkan.
5. Masukkan nama ataupun kode produk. (Ini mencakup dari obat-obatan sampai ke makanan).
6. Tentukan opsi cek produk BPOM atau cek nomor BPOM (90)na18211902952(91)241101 cukup menggunakan nomor registrasi, nama produk, nama merek, sampai ke NPWP pendaftar.
7. Klik tombol cari. Sistem akan menampilkan nama komoditas yang secara resmi ditarik oleh BPOM beserta alasan penarikan-nya.

---

Kesimpulan

Demikianlah ulasan komprehensif mengenai dengan pengecekan BPOM yang sebaiknya dipahami oleh tenaga kesehatan ataupun masyarakat biasa.

Jangan untuk mengabaikan aspek keamanan produk tanpa mengetahui seluk beluk serta komposisi yang ada di dalamnya dengan cermat.

Adapun cara verifikasi produk BPOM dengan praktis dan benar yang bisa Anda lakukan via ponsel Anda sendiri. Di samping itu, Anda pun dapat memindai kode QR BPOM tanpa aplikasi.

Namun, memang paling direkomendasikan untuk memeriksanya di situs resmi BPOM langsung.

---

Cara Mengecek Nomor BPOM (90)na18211902952(91)241101 yang Asli

Setelah membahas cara mengecek produk BPOM melalui online. Metode ini amat praktis dan dapat diterapkan oleh siapapun asalkan memahami caranya.

Jika Anda hendak mengetahuinya, berikut ini merupakan panduan agar dapat menjalankan verifikasi secara daring tentang produk BPOM.

---

1. Kunjungi Laman Cek Produk BPOM

Jika ingin melakukan verifikasi produk yang sudah teregistrasi secara online, maka yang harus Anda lakukan adalah langsung mengunjunginya secara online.

Cara akses-nya ialah cukup melakukan pencarian via mesin pencari contohnya Google maupun Yahoo. Apabila malas mencari via Google, Anda juga bisa langsung mengakses di cekbpom.pom.go.id.

Tips: Kemudian seusai Anda tombol enter untuk mencarinya, akan ada beberapa opsi yang bisa diakses secara baik.

2. Mencari berdasarkan Nomor Registrasi

Cara umum telah dipaparkan di bagian sebelumnya, namun untuk lebih rinci adalah sebagai berikut:

1. Ketika telah masuk ke laman resmi, tentukan opsi pencarian NOMOR REGISTRASI.
2. Kemudian, masukkan nomor registrasi yang tercantum pada kemasan produk.
3. Seusai Anda menginputnya, langsung menekan tombol cari atau enter.

Jika telah ada datanya, Anda Anda dapat yakin bahwa produk tersebut memang aman.

3. Mencari berdasarkan Nama Produk

Apabila mencari berdasarkan cara ini, maka Anda bisa mengganti kategori pencarian ke Nama Produk.

• Nantinya Anda bisa cukup mengetikkan nama produk yang hendak Anda cari.
• Alhasil produk yang Anda temukan memang terdaftar, maka hasilnya akan ditampilkan dalam bentuk nomor registrasi, nama produk, dan pihak pendaftar.

4. Pencarian menggunakan Kriteria Lainnya

Artinya, selain menggunakan nomor registrasi produk dan nama produk, BPOM juga menyediakan opsi pencarian lainnya.

Opsi pencarian selain berdasarkan nomor registrasi dan nama produk ialah dengan menggunakan opsi berdasarkan:

Melalui opsi tersebut kemudian Anda pun bisa menemukan status produk yang Anda cek sudah terdaftar atau belum.

Dalam hasil yang disajikan juga amat komprehensif selaras dengan kategori yang sudah diberikan. Dengan demikian Anda dapat mengonfirmasi secara baik jika produk yang Anda periksa itu benar-benar telah teregistrasi.

---

Di samping memeriksa produk, Laman Resmi BPOM Menyediakan Layanan Apa saja?

Di samping dapat dimanfaatkan untuk memeriksa produk yang terdaftar di BPOM, terdapat sejumlah layanan lain yang ditawarkan oleh laman resmi tersebut.

Berikut ini adalah beberapa fasilitas yang dapat Anda gunakan:

1. Mengetahui Daftar Semua Produk

Di samping digunakan untuk menelusuri produk tertentu, laman Cek Produk BPOM juga menyediakan seluruh daftar produk yang sudah teregistrasi. Pada halaman tersebut, Anda juga bisa menjalankan fungsi pencarian produk.

2. Mengetahui Daftar Semua Sarana (Perusahaan)

Daftar ini menampilkan nama sarana atau korporasi yang telah teregistrasi di BPOM. Oleh karena itu, apabila Anda memang ingin mendaftarkan produk, sebaiknya sekalian mendaftarkan sarana Anda.

Menariknya lagi, jika nama entitas tersebut diklik, akan akan muncul informasi total produk yang sudah di daftarkan oleh perusahaan tersebut.

---

Data Statistik Produk Yang Mendapatkan Izin (Update Mei 2023)

Laman ini turut menyajikan data statistik berapa jumlah produk yang terdaftar. Rinciannya adalah:

💄 Kosmetik	423.476 Produk
🍔 Makanan & Minuman	285.561 Produk
🌿 Obat Tradisional	27.236 Produk
💊 Obat	19.915 Produk
🧪 Suplemen	8.467 Produk

*Data ini akan senantiasa meningkat seiring waktu. BPOM turut menyajikan data historis 5 tahun terakhir.

---

Pilihan Cara Cek BPOM (Ringkasan)

Sebenarnya ada banyak cara yang bisa Anda manfaatkan. Di bawah ini rangkumannya:

Oleh karena itu, produk tercantum tercantum harus mendaftarkan produknya. Berikut Ini adalah prosedur mendaftar BPOM supaya Merek Produk BPOM Anda dapat teregistrasi di database BPOM.

---

Produk yang Dipantau oleh BPOM dan Harus Didaftarkan

Sebelum penulis mulai mengenai cara Mendaftar Produk ke BPOM, alangkah bijak jika kita meninjau dan mengonfirmasi kembali apakah produk Anda termasuk dalam daftar wajib izin berikut:

---

Keuntungan Mendaftar BPOM Untuk Produk

Terdapat beberapa nilai tambah yang signifikan:

• ✅ Legalitas & Kepercayaan: Produk diakui pemerintah, meningkatkan rasa percaya konsumen.
• ✅ Perlindungan Konsumen: Jaminan keamanan dari risiko kesehatan.
• ✅ Akses Pasar Luas: Lebih mudah masuk ke ritel modern dan distributor besar.
• ✅ Dukungan Pemerintah: Akses ke program pembinaan dan fasilitas khusus.
• ✅ Branding Kuat: Label "Terdaftar BPOM" meningkatkan citra premium produk.

---

Prosedur Daftar BPOM

Untuk Anda yang hendak menjual produk, berikut tahapan registrasi secara daring via e-BPOM.

Tahap 1: Registrasi Perusahaan

1. Kunjungi situs e-BPOM dan pilih menu "Registrasi Akun" > "Baru".
2. Isi data: Data Perusahaan, Penanggung Jawab, dan Data Pengguna.
3. Upload berkas persyaratan (Izin Industri, PSB, dll).
4. Kirimkan berkas fisik ke alamat BPOM setempat.
5. Tunggu hasil verifikasi via email (Diterima/Ditolak).

Tahap 2: Registrasi Produk

1. Download aplikasi e-BPOM atau akses via web, lalu Login.
2. Lengkapi Data Produk secara detail (Bahan baku, hasil uji lab, nilai gizi, dll).
3. Unggah berkas persyaratan produk (Hasil Lab, Desain Label, Sampel).
4. Kirim sampel fisik ke BPOM untuk diuji.
5. Laksanakan pembayaran sesuai Surat Perintah Bayar (SPB).
6. Tunggu proses validasi dan penerbitan Surat Persetujuan Pendaftaran (SPP).
7. Nomor Izin Edar (NIE) akan terbit dalam waktu maks. 30 hari kerja.

---

Biaya Daftar BPOM (Sesuai PP No. 32 Tahun 2017)

Berikut perincian biaya PNBP yang harus disiapkan:

Jenis Layanan	Tarif / Biaya
Registrasi Obat & Makanan	Rp 100.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (ASEAN)	Rp 500.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (Non-ASEAN)	Rp 1.500.000 / produk
Registrasi Ulang (Obat Tradisional UMKM)	Rp 1.000.000 / produk
Sertifikasi CPKB	Rp 5.000.000 / sertifikat

Semoga prosesnya lancar! 🎉
Segera urus izin edar Anda agar bisnis semakin berkembang.