(90)NA18230111402(91)260918

Informasi (90)na18230111402(91)260918

Verifikasi BPOM menjadi salah satu hal yang mungkin jarang diimplementasikan, meskipun pada hakikatnya Pengecekan Nomor BPOM (90)na18230111402(91)260918 sangatlah vital.

Melakukan pemindaian guna memverifikasi BPOM akan bisa membantu Anda mengetahui apakah suatu makanan, obat, atau bahkan kosmetik tersebut laik ataukah tidak.

Dan menurut kami, mengetahui pentingnya Pengecekan Nomor BPOM (90)na18230111402(91)260918 merupakan suatu aspek krusial agar Anda mampu menseleksi produk dengan benar

Apa Itu BPOM?

BPOM merupakan suatu lembaga pemerintah pemerintahan yang memang mengawasi mengenai peredaran ragam produk di Indonesia.

Mencakup produk pangan, minuman, obat-obatan sampai dengan kosmetik, itu harus dipantau oleh BPOM terlebih dahulu.

Produk yang sudah lolos uji BPOM ini berarti bahwa produk tersebut sudah laik guna maupun konsumsi dan telah pasti aman untuk manusia.

Menjalankan pengecekan BPOM merupakan sebuah tindakan penting guna memastikan apakah produk yang hendak dipakai maupun dikonsumsi benar-benar steril dari zat terlarang atau tidak.

Berkat kemajuan teknologi yang kian maju, sekarang aktivitas tersebut dapat dilakukan secara daring (online).

Prosedur tersebut dapat dilakukan kapan saja dan dimanapun melalui memanfaatkan situs web khusus serta perangkat yang terhubung ke internet, seperti gawai maupun laptop.

Walaupun sudah sering mendengar terminologi "cek BPOM", namun tidak sedikit pihak yang belum memahami definisi BPOM sebenarnya. Lebih sederhana, istilah tersebut merujuk pada sebuah lembaga di dalam struktur pemerintah dengan mandat mengecek keamanan produk-produk sebelum beredar di pasar luas.

BPOM adalah kepanjangan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yakni suatu instansi yang memiliki mandat memantau peredaran obat sekaligus pangan di Indonesia.

Dengan demikian, konsumen bisa menghindari penggunaan komoditas dengan kandungan berbahaya.

Waspada Produk Palsu

Produk-produk yang telah lulus verifikasi BPOM biasanya akan memperoleh nomor registrasi resmi. Bila pada kemasan produk sudah mencantumkan nomor pemeriksaan BPOM, hal itu menandakan bahwa produknya aman dipergunakan atau dikonsumsi.

Sayangnya, kerap kali ditemukan pihak bertindak tidak jujur dengan memanfaatkan kemasan bekas dari produk lain yang telah berlabel BPOM resmi.

Implikasinya, produk yang ada di dalamnya tidak terverifikasi baik kandungan serta kualitas -nya. Bahkan kerap ditemukan bahan-bahan ilegal di dalam produk yang memanfaatkan kemasan bekas pakai tersebut.

Pada lazimnya, teknik curang ini diterapkan oleh oknum produsen kosmetik tidak bertanggung jawab demi mendapatkan keuntungan besar.

Supaya mengantisipasi terjadinya hal-hal tersebut diinginkan, BPOM sudah menyediakan suatu website yang bisa digunakan dengan publik untuk mengecek nomor registrasi produk. Dari nomor tersebut kemudian akan muncul data informasi apakah produknya telah benar-benar ada di dalam basis data BPOM atau belum.

Uraian Mengenai Izin Edar BPOM

Semua produk yang beredar di pasar perlu mengantongi izin edar dari BPOM. Izin edar itu sendiri eksklusif bisa diterbitkan oleh lembaga tertentu termasuk BPOM.

Izin itu sendiri mencakup izin edar untuk produk makanan, medikamen, tata rias, dan lain sebagainya.

Penting untuk diketahui: Tidak hanya berlaku untuk barang hasil industri skala besar, produk hasil skala rumah tangga dan industri UMKM pun harus lolos verifikasi BPOM.

Tidak semua barang dapat lulus verifikasi izin edar; eksklusif produk yang sesuai kriteria khusus yang bisa mengantongi sertifikat dari BPOM.

Adanya sertifikat tersebut menjadi penjamin atas produk yang ada di pasar telah aman digunakan ataupun dikonsumsi.

Selanjutnya, regulasi tersebut turut menyatakan bahwa seluruh produk pangan olahan, baik yang diproduksi di dalam negeri maupun produk impor, wajib memiliki izin edar resmi dari BPOM.

Regulasi ini berlaku untuk produk yang diperdagangkan baik dalam skala besar atau eceran.

Selanjutnya, merujuk pada Peraturan Presiden No. 80 Tahun 2017 Pasal 2, disebutkan bahwa BPOM dalam hal ini memiliki mandat melaksanakan pengawasan obat dan makanan.

Seluruh produk yang beredar wajib patuh dengan norma peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Objek Pengawasan BPOM

Pangan dan obat-obatan yang termasuk ke dalam daftar pengawasan BPOM meliputi:

• Bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif.
• Obat tradisional, suplemen kesehatan.
• Kosmetik, dan pangan olahan.

Fungsi dan Wewenang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Istilah BPOM seringkali muncul dalam diskursus mengenai izin edar suatu produk. BPOM sendiri merupakan suatu instansi milik pemerintah yang menjalankan tugas mengawasi peredaran pangan, minuman, medikamen, dan produk sejenis.

Pasalnya berisi informasi tugas BPOM, yaitu mengimplementasikan kebijakan di sektor pengawasan obat dan makanan. Hal ini mencakup:

• Pengawasan atas produk terapetik, narkotika, psikotropika, zat adiktif.
• Obat tradisional, kosmetik, produk komplemen.
• Dan juga pengawasan terhadap keamanan pangan dan bahan berbahaya.

Beralih mengenai kewenangan-nya, dalam Peraturan Presiden RI Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 4, dinyatakan bahwa wewenang BPOM meliputi:

1. Mengeluarkan izin edar produk dan sertifikat yang sejalan dengan standar dan kriteria keamanan, manfaat dan mutu, serta pengujian obat dan makanan selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Menjalankan fungsi intelijen dan penyidikan di bidang pengawasan obat dan makanan berdasarkan kaidah peraturan perundang-undangan.
3. Memberikan sanksi administratif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

---

Data yang Diperoleh Saat Melakukan Pengecekan BPOM

Ketika Anda melakukan pengecekan nomor BPOM (90)na18230111402(91)260918, maka ada beberapa informasi penting yang akan Anda dapatkan terkait produk yang dimaksud.

Data tersebut pada umumnya akan menginformasikan kepada Anda mengenai:

• Apakah produk tersebut (laik ataukah tidak).
• Apakah telah mendapat perlindungan konsumen atau belum.

Inilah beberapa informasi terkait Aplikasi pemindai barcode BPOM tersebut:

Saat Anda melakukan verifikasi BPOM, akan ada sejumlah besar nomor registrasi dari berbagai produk. Saat Anda mengecek menggunakan aplikasi, maka ditampilkan data seperti: pihak pendaftar, nama produk, jenis produk, hingga ke jenama.

---

Kegunaan Melakukan Pengecekan BPOM

Terdapat sejumlah manfaat yang signifikan ketika Anda melakukan Pengecekan Nomor BPOM (90)na18230111402(91)260918 sebelum Anda memutuskan membeli, memakai, maupun mengonsumsi sebuah produk.

Berikut ini kegunaan yang paling pertama yang sangat penting:

• ✅ Cek Status Terdaftar: Anda akan memastikan apakah produk tersebut telah terdaftar atau belum. Bila telah terdaftar, tentu sudah pasti produk tersebut jauh lebih aman.
• ✅ Cek Komposisi: Anda juga dapat mengetahui komposisi yang terkandung di dalam produk tersebut, dengan demikian Anda dapat memverifikasi apa yang Anda konsumsi.
• ✅ Paham Efek Produk: Dapat mengerti pula soal potensi dari produk tersebut itu secara lebih rinci.

Jadi, pemindaian untuk cek BPOM itu amat berguna sebenarnya.

---

Metode Memindai Barcode BPOM Tanpa Aplikasi

Ada beberapa individu yang merasa bimbang untuk menjalankan pemindaian kode batang BPOM melalui platform online karena khawatir tertipu ataupun malah diarahkan ke website berbahaya.

Apabila Anda salah satunya, dianjurkan agar menerapkan metode memindai barcode BPOM tanpa bantuan aplikasi tambahan.

Fungsi kamera ini ialah guna melakukan pemindaian kode respons cepat secara mudah tanpa menggunakan alat pemindai khusus.

Langkah-langkah sederhananya adalah seperti di bawah ini:

• Persiapkan kamera ponsel maupun tablet dengan kualitas hasil jepretan yang masih dapat terbaca secara mudah.
• Aktifkan aplikasi kamera bawaan yang ada di perangkat Anda.
• Tujukan lensa kamera ke kode QR pada label BPOM yang ada di kemasan produk.
• Fokuskan bidikan kamera tepat ke kode QR tersebut.
• Diamkan sejenak saat sampai tampil notifikasi mengenai produk yang dipindai.
• Cek apakah data yang tertampil telah sesuai dengan data fisik produk ataukah tidak.

---

Pengecekan Keaslian Produk Secara Manual

Oleh karena belakangan ini banyak terjadi kasus produk ilegal beredar tanpa izin resmi dari BPOM, pemerintah mengajak segenap lapisan masyarakat untuk selalu berhati-hati.

Uraiannya adalah sebagai berikut:

1. K: Kemasan

Amati kondisi kemasan produk apakah dalam kondisi prima atau telah rusak.

Penting dicatat, meskipun masih lengkap, mulai dari kode maupun labelnya, namun cermati juga apakah ada bercak aneh menempel pada sekitar label dan wadah kemasannya.

⚠️ Ciri kemasan rusak yang harus dihindari:

• Kemasan sobek atau berlubang.
• Kemasan penyok.
• Apabila kemasannya berupa kaleng, periksa jika terlihat korosi.

2. L: Label

Walaupun hanya berwujud stiker ataukah tempelan plastik, namun label merupakan elemen krusial yang bisa dimanfaatkan guna memverifikasi keamanan suatu produk.

Teliti semua informasi yang tercantum di label, termasuk:

• Barcode & nomor registrasi.
• Komposisi & tanggal produksi.
• Tanggal expired.

Tips: Apabila Anda sulit menemukannya, cari kode batang atau kode unik produk, kemudian scan.

3. I: Izin Edar

Produk yang aman dikonsumsi wajib memiliki izin edar resmi. Biasanya, izin edar yang sering tercantum di kemasan dikeluarkan oleh BPOM maupun PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Apabila telah memiliki salah satunya, itu berarti produknya relatif aman.

4. K: Kadaluarsa

Sebagaimana yang disinggung sebelumnya, setiap produk umumnya akan mencantumkan tanggal kedaluwarsa pada bagian kemasannya.

Ini bukan hanya berlaku pada makanan; sebaiknya melihat secara jelas tanggal kadaluarsa pada:

• Produk kosmetik & perawatan kulit.
• Minuman & makanan kemasan.
• Produk pembersih.
• Medikamen (Sangat Krusial).

Obat yang telah melampaui batas aman konsumsi umumnya kandungan-nya akan mengalami perubahan dan berpotensi menimbulkan bahaya ketika terserap ke dalam tubuh.

---

Cara Pengecekan Keaslian Produk Secara Daring

Progresivitas teknologi yang kini berkembang menawarkan kemudahan bagi masyarakat untuk mengecek apakah Merek Produk BPOM yang beredar di pasar itu asli atau tiruan.

Kini BPOM sudah menyediakan sebuah platform online yang sangat praktis digunakan.

---

1. Melalui Aplikasi BPOM (Android)

Aplikasi resmi ini sudah dapat ditemukan di Playstore. Anda cukup mengunduh dan memasang aplikasinya dengan gratis.

Panduan Langkah-demi-Langkah:

• 📲 Masuk Playstore yang terinstal di ponsel Anda.
• 🔍 Tuliskan "Cek BPOM" pada bilah pencarian.
• ⬇️ Tap menu unduh, nantikan beberapa saat hingga proses selesai.
• ✅ Jalankan aplikasi BPOM yang telah terinstal.
• 👆 Pilih opsi pencarian: berdasarkan nomor registrasi, nama produk, atau nama produsen.
• ⌨️ Masukkan data produk (Nomor/Nama), lalu Klik tombol cari.

---

2. Melalui Website BPOM

Perkembangan teknologi saat ini menjadi solusi untuk masyarakat sebab dapat melakukan ragam aktivitas tanpa perlu datang ke kantor cabang fisik.

Untuk lebih jelasnya, simak langkah-langkah di bawah ini:

• Jalankan peramban di ponsel maupun laptop.
• Kunjungi tautan di atas untuk memudahkan proses.
• Tentukan kategori pencarian "Cari Produk" atau "Cari Berdasarkan".
• Masukkan nomor BPOM (90)na18230111402(91)260918 pada kolom yang tersedia.
• Bila data produk tampil, dapat dikonfirmasi produknya aman.

---

3. Melalui Barcode (Scan)

Walaupun bukan merek ternama, tetapi sebagian besar barang yang boleh beredar di pasaran umumnya dilengkapi barcode. Saat discan, Anda akan mengetahui data-nya lebih detail.

• Instal aplikasinya, kemudian buka.
• Tap opsi registrasi dan lengkapi data diri dengan komplet.
• Tekan menu buat akun & tunggu proses selesai.
• Jalankan menu scan produk (Pastikan GPS/Lokasi Aktif).
• Arahkan kamera HP ke barcode. Informasi produk akan segera tertampil.

---

4. Alternatif: Menggunakan Google Assistant

Nyaris di seluruh ponsel pintar sekarang sudah dibekali dengan Google Assistant. Di samping bermanfaat untuk instruksi sederhana, layanan ini juga dapat membantu dalam memverifikasi keaslian produk.

• Jalankan Google Assistant (tahan lama tombol beranda).
• Pilih menu Google Lens (ikon kamera).
• Lakukan scanning pada barcode produk.
• Buka pranala hasil pencarian yang tertampil di layar.

---

Cara Mudah Memeriksa Produk yang Ditarik dari Pasaran

Pada mulanya, ada kemungkinan produk memperoleh izin edar oleh BPOM. Tetapi, setelah peluncuran versi selanjutnya, izin edarnya ditarik karena satu alasan hal.

Penyebabnya beragam, mulai yang sebab komposisi-nya dianggap membahayakan serta kurang patuh ketentuan atau karena faktor lainnya.

Terdapat trik khusus guna mengetahui apakah sebuah produk sudah dikeluarkan dari peredaran atau belum, berikut penjelasan-nya:

1. Buka peramban Anda, contohnya Google Chrome, lalu cari situs resmi dari BPOM (pom.go.id).
2. Pilih opsi menu Data Produk, lalu lanjutkan dengan memilih menu Produk Ditarik dari Peredaran.
3. Biarkan sistem masuk ke halaman daftar produk yang dimaksud.
4. Gunakan fungsi pencarian pada daftar data produk yang tertampil.
5. Ketikkan nama atau kode produk. (Ini mulai dari medikamen hingga ke pangan).
6. Pilih opsi cek produk BPOM dan/atau cek nomor BPOM (90)na18230111402(91)260918 dengan menggunakan nomor registrasi, nama produk, nama jenama, sampai ke NPWP pihak pendaftar.
7. Klik tombol lanjutkan. Sistem akan menampilkan nama produk-produk yang secara resmi ditarik oleh BPOM beserta alasan pencabutan-nya.

---

Kesimpulan

Itulah ulasan komprehensif mengenai dengan pengecekan BPOM yang patut diketahui baik tenaga kesehatan ataupun masyarakat awam.

Jangan untuk meremehkan aspek keamanan produk tanpa memahami seluk beluk serta kandungan yang ada di dalamnya dengan cermat.

Adapun cara cek produk BPOM secara mudah dan tepat yang dapat Anda terapkan via ponsel Anda pribadi. Selain itu, Anda pun dapat memindai QR code BPOM tanpa aplikasi.

Namun, tentu sangat dianjurkan agar melakukan pengecekan pada situs resmi BPOM langsung.

---

Cara Memeriksa Nomor BPOM (90)na18230111402(91)260918 yang Asli

Setelah membahas cara memeriksa produk BPOM secara daring. Cara ini sangat praktis dan dapat diterapkan oleh siapapun asalkan mengetahui prosedurnya.

Jika Anda ingin mengetahuinya, berikut ini merupakan tutorial untuk dapat menjalankan verifikasi melalui online terkait produk BPOM.

---

1. Akses Laman Cek Produk BPOM

Apabila hendak melakukan pengecekan produk yang telah terdaftar secara daring, maka yang wajib Anda lakukan ialah dengan mengunjunginya melalui daring.

Cara mengakses-nya ialah cukup melakukan pencarian via mesin pencari seperti Google maupun Yahoo. Apabila enggan menggunakan Google, Anda pun bisa langsung mengakses di cekbpom.pom.go.id.

Tips: Kemudian setelah Anda menekan enter untuk mencarinya, akan ada beberapa keterangan yang bisa diakses dengan baik.

2. Pencarian berdasarkan Nomor Registrasi

Cara umum sudah dipaparkan di paragraf sebelumnya, tetapi untuk lebih detail adalah seperti ini:

1. Ketika telah masuk ke laman resmi, pilih opsi pencarian NOMOR REGISTRASI.
2. Lalu, masukkan nomor registrasi yang tertera pada kemasan produk.
3. Setelah Anda masukan, segera menekan tombol cari atau enter.

Apabila sudah muncul datanya, Anda Anda dapat memastikan jika produk tersebut ternyata aman.

3. Mencari berdasarkan Nama Produk

Apabila memilih menggunakan cara ini, Anda Anda bisa mengganti kategori pencarian ke Nama Produk.

• Nantinya Anda bisa langsung mengetik nama produk yang hendak Anda cari.
• Alhasil produk yang Anda cari sudah terdaftar, hasilnya hasilnya akan tersaji berupa nomor registrasi, nama produk, dan pihak pendaftar.

4. Mencari menggunakan Kriteria Lain

Jadi, di samping memanfaatkan nomor registrasi produk dan nama produk, BPOM juga menawarkan opsi pencarian alternatif.

Pencarian selain menggunakan nomor registrasi dan nama produk adalah melalui memilih opsi berdasarkan:

Dari opsi tersebut kemudian Anda juga dapat menemukan status produk yang Anda periksa sudah terdaftar ataukah belum.

Dalam hasil yang ditampilkan juga amat komprehensif selaras dengan kategori yang telah diberikan. Dengan demikian Anda bisa memastikan secara akurat apakah produk yang Anda cek itu memang sudah teregistrasi.

---

Di samping mengecek produk, Laman Resmi BPOM Menyediakan Layanan Apa saja?

Di samping bisa digunakan guna mengecek produk yang teregistrasi di BPOM, ada beberapa layanan lain yang disediakan oleh laman resmi tersebut.

Inilah ini adalah beberapa layanan yang bisa Anda gunakan:

1. Mengetahui Daftar Semua Produk

Di samping berfungsi untuk mencari produk spesifik, fitur Cek Produk BPOM turut menyediakan semua daftar produk yang sudah terdaftar. Pada halaman ini, Anda pun bisa melakukan fungsi pencarian produk.

2. Mengetahui Daftar Semua Sarana (Perusahaan)

Daftar ini menunjukkan nama sarana atau korporasi yang telah terdaftar di BPOM. Sehingga, jika Anda benar-benar ingin meregistrasikan produk, sebaiknya turut mendaftarkan sarana Anda.

Yang menarik lagi, jika nama entitas tersebut diklik, maka akan ada informasi total produk yang telah didaftarkan oleh perusahaan tersebut.

---

Data Statistik Produk Yang Memperoleh Izin (Update Mei 2023)

Laman ini juga menyediakan data statistik berapa jumlah produk yang terdaftar. Rinciannya adalah:

💄 Kosmetik	423.476 Produk
🍔 Makanan & Minuman	285.561 Produk
🌿 Obat Tradisional	27.236 Produk
💊 Obat	19.915 Produk
🧪 Suplemen	8.467 Produk

*Data ini akan selalu bertambah seiring waktu. BPOM turut menyajikan data historis 5 tahun terakhir.

---

Ragam Cara Cek BPOM (Ringkasan)

Sejatinya terdapat beragam metode yang dapat Anda manfaatkan. Berikut ini rangkumannya:

Oleh sebab itu, produk tercantum dimaksud harus mendaftarkan diri. Berikut Ini adalah prosedur daftar BPOM agar Merek Produk BPOM Anda dapat teregistrasi di database BPOM.

---

Produk yang Diawasi oleh BPOM dan Harus Didaftarkan

Sebelum kita mulai mengenai prosedur Daftar Produk ke BPOM, ada baiknya kita meninjau dan memastikan ulang jika produk Anda ada di dalam daftar wajib izin berikut:

---

Manfaat Registrasi BPOM Bagi Produk

Terdapat sejumlah nilai tambah yang signifikan:

• ✅ Legalitas & Kepercayaan: Produk diakui pemerintah, meningkatkan rasa percaya konsumen.
• ✅ Perlindungan Konsumen: Jaminan keamanan dari risiko kesehatan.
• ✅ Akses Pasar Luas: Lebih mudah masuk ke ritel modern dan distributor besar.
• ✅ Dukungan Pemerintah: Akses ke program pembinaan dan fasilitas khusus.
• ✅ Branding Kuat: Label "Terdaftar BPOM" meningkatkan citra premium produk.

---

Cara Daftar BPOM

Untuk Anda yang akan menjual produk, berikut tahapan pendaftaran secara daring via e-BPOM.

Tahap 1: Registrasi Perusahaan

1. Kunjungi situs e-BPOM dan pilih menu "Registrasi Akun" > "Baru".
2. Isi data: Data Perusahaan, Penanggung Jawab, dan Data Pengguna.
3. Unggah berkas persyaratan (Izin Industri, PSB, dll).
4. Sampaikan berkas fisik ke alamat BPOM setempat.
5. Tunggu hasil verifikasi via email (Diterima/Ditolak).

Tahap 2: Registrasi Produk

1. Download aplikasi e-BPOM atau akses via web, lalu Login.
2. Isi Data Produk secara detail (Bahan baku, hasil uji lab, nilai gizi, dll).
3. Unggah berkas persyaratan produk (Hasil Lab, Desain Label, Sampel).
4. Kirimkan sampel fisik ke BPOM untuk diuji.
5. Laksanakan pembayaran sesuai Surat Perintah Bayar (SPB).
6. Tunggu proses validasi dan penerbitan Surat Persetujuan Pendaftaran (SPP).
7. Nomor Izin Edar (NIE) akan terbit dalam waktu maks. 30 hari kerja.

---

Biaya Registrasi BPOM (Sesuai PP No. 32 Tahun 2017)

Inilah rincian tarif PNBP yang harus disiapkan:

Jenis Layanan	Tarif / Biaya
Registrasi Obat & Makanan	Rp 100.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (ASEAN)	Rp 500.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (Non-ASEAN)	Rp 1.500.000 / produk
Registrasi Ulang (Obat Tradisional UMKM)	Rp 1.000.000 / produk
Sertifikasi CPKB	Rp 5.000.000 / sertifikat

Semoga prosesnya berjalan lancar! 🎉
Segera urus izin edar Anda agar bisnis semakin berkembang.