(90)NA18250101212

Wawasan (90)na18250101212

Pengecekan BPOM menjadi sebuah hal yang boleh jadi tidak banyak diimplementasikan, meskipun pada hakikatnya Verifikasi Nomor BPOM (90)na18250101212 amat penting.

Melakukan pemindaian guna memverifikasi BPOM akan bisa memfasilitasi Anda memahami tentang suatu produk pangan, medikamen, maupun kosmetik tersebut terjamin keamanannya atau tidak.

Menurut hemat kami, mengetahui pentingnya Pengecekan Nomor BPOM (90)na18250101212 adalah suatu hal penting demi Anda dapat menseleksi produk dengan benar

Apa Itu BPOM?

BPOM ialah suatu lembaga khusus pemerintahan yang memang memantau terkait peredaran aneka produk di Indonesia.

Mencakup produk pangan, minuman, obat-obatan sampai ke kosmetik, itu wajib melalui pengawasan oleh BPOM sebelumnya.

Produk yang telah lulus verifikasi BPOM ini berarti bahwa produk tersebut sudah laik guna atau konsumsi dan telah dipastikan aman bagi manusia.

Melakukan verifikasi BPOM adalah suatu hal krusial untuk memastikan apakah produk yang hendak digunakan maupun dikonsumsi benar-benar bebas dari zat berbahaya atau tidak.

Berkat progresivitas teknologi yang semakin pesat, kini kegiatan tersebut dapat dieksekusi secara daring (online).

Proses tersebut dapat diakses kapan saja dan dimanapun melalui pemanfaatan website tertentu dan juga perangkat yang terhubung dengan internet, seperti gawai ataupun komputer jinjing.

Kendati telah kerap mendapati istilah "cek BPOM", namun tidak sedikit individu yang belum mengerti definisi BPOM sebenarnya. Secara ringkas, istilah tersebut merujuk pada sebuah lembaga di dalam struktur pemerintah dengan tugas mengecek kelaikan produk-produk sebelum diedarkan di pasar publik.

BPOM adalah singkatan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, yakni sebuah instansi dengan mandat memantau peredaran obat dan juga pangan di wilayah.

Dengan begitu, masyarakat bisa menghindari konsumsi komoditas dengan kandungan berbahaya.

Waspada Produk Palsu

Produk-produk yang telah lolos pemeriksaan BPOM umumnya akan memperoleh nomor registrasi resmi. Bila pada kemasan produk telah tertera nomor registrasi BPOM, hal itu mengindikasikan bahwa produknya aman dipergunakan maupun dikonsumsi.

Namun demikian, kerap kali ditemukan oknum bertindak tidak jujur melalui memanfaatkan wadah bekas dari produk tertentu yang sudah memiliki label BPOM resmi.

Hasilnya, produk yang ada di dalam kemasan tersebut tidak teruji baik komposisi maupun kualitas -nya. Tidak jarang pula kerap didapati bahan-bahan ilegal di dalam produk yang menggunakan kemasan daur ulang ilegal tersebut.

Umumnya, praktik curang ini dilakukan oleh oknum penjual kosmetik nakal demi mendapatkan keuntungan besar.

Guna mengantisipasi terjadinya risiko yang tidak diinginkan, BPOM telah menyediakan sebuah portal yang dapat digunakan dengan bebas guna memeriksa nomor registrasi produk. Melalui kode tersebut kemudian akan muncul data yang mengonfirmasi apakah produknya sudah secara sah ada di dalam database BPOM ataukah belum.

Penjelasan Mengenai Izin Edar BPOM

Setiap produk yang diedarkan di pasaran harus mendapatkan izin edar dari BPOM. Izin edar itu sendiri hanya dapat dikeluarkan oleh pihak-pihak tertentu termasuk BPOM.

Izin itu sendiri meliputi izin edar untuk produk makanan, obat, tata rias, dan lain sebagainya.

Penting untuk diketahui: Tidak hanya berlaku untuk produk hasil industri skala besar, produk hasil rumahan dan industri kecil pun harus lolos uji BPOM.

Tentu tidak semua produk dapat lulus verifikasi izin edar; eksklusif produk yang memenuhi standar tertentu yang bisa mengantongi sertifikat dari BPOM.

Adanya sertifikasi tersebut menjadi konfirmasi atas produk yang ada di pasar telah aman digunakan maupun dikonsumsi.

Selanjutnya, peraturan di atas juga menyebutkan bahwa seluruh produk pangan olahan, baik yang dihasilkan di dalam negeri maupun diimpor, wajib memiliki izin edar yang sah dari BPOM.

Ketentuan ini diterapkan bagi produk yang diperdagangkan baik dalam jumlah besar maupun eceran.

Berikutnya, menurut pada Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 2, disebutkan bahwa BPOM dalam hal ini memiliki tugas melaksanakan fungsi pengawasan medikamen dan pangan.

Seluruh produk yang diedarkan wajib patuh dengan norma peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Objek Pengawasan BPOM

Pangan dan obat-obatan yang masuk ke dalam cakupan pengawasan BPOM adalah:

• Bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif.
• Obat tradisional, suplemen kesehatan.
• Kosmetik, dan pangan olahan.

Tugas dan Wewenang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Nama BPOM kerap disebut dalam diskursus mengenai izin edar suatu produk. BPOM sendiri merupakan suatu lembaga pemerintah yang melaksanakan fungsi mengawasi peredaran pangan, minuman, obat-obatan, dan sejenisnya.

Pasalnya menjelaskan informasi tugas BPOM, yakni melaksanakan kebijakan di sektor pengawasan obat dan makanan. Hal ini meliputi:

• Pengawasan terhadap produk terapetik, narkotika, psikotropika, zat adiktif.
• Obat tradisional, kosmetik, produk suplemen.
• Serta pengawasan terhadap keamanan pangan dan bahan berbahaya.

Selanjutnya mengenai kewenangan-nya, dalam Peraturan Presiden RI No. 80 Tahun 2017 Pasal 4, dinyatakan bahwa wewenang BPOM adalah:

1. Menerbitkan izin edar produk dan sertifikat yang sejalan dengan standar dan persyaratan keamanan, efikasi dan mutu, dan pengujian obat dan makanan selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Melakukan fungsi intelijen dan penyidikan di bidang pengawasan obat dan makanan berdasarkan kaidah peraturan perundang-undangan.
3. Menjatuhkan sanksi administratif selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

---

Data yang Diperoleh Saat Melakukan Pengecekan BPOM

Pada saat Anda melakukan verifikasi nomor BPOM (90)na18250101212, maka ada sejumlah informasi penting yang dapat Anda dapatkan mengenai produk tersebut.

Data tersebut pada umumnya akan menginformasikan kepada Anda perihal:

• Apakah produk tersebut (aman ataukah tidak).
• Status telah memperoleh perlindungan konsumen ataukah tidak.

Berikut sejumlah informasi terkait Aplikasi pemindai barcode BPOM tersebut:

Ketika Anda melakukan pengecekan BPOM, akan ada sejumlah besar nomor registrasi dari beragam produk. Saat Anda memeriksa dengan aplikasi, maka ditampilkan informasi seperti: pihak pendaftar, nama produk, jenis produk, hingga ke merek.

---

Urgensi Melakukan Pengecekan BPOM

Terdapat sejumlah faedah sebenarnya ketika Anda menjalankan Pengecekan Nomor BPOM (90)na18250101212 sebelum Anda memutuskan membeli, memakai, maupun mengonsumsi sebuah produk.

Berikut ini kegunaan utama yang sangat penting:

• ✅ Cek Status Terdaftar: Anda dapat memastikan status produk tersebut telah terdaftar atau belum. Jika telah terdaftar, maka dapat dipastikan akan lebih aman.
• ✅ Cek Komposisi: Anda juga dapat mengetahui bahan apa saja yang ada di dalam produk tersebut, sehingga Anda bisa memastikan apa yang Anda konsumsi.
• ✅ Paham Efek Produk: Dapat mengerti pula mengenai dampak dari produk tersebut itu apa saja.

Jadi, scan untuk pengecekan BPOM itu sangat bermanfaat pada praktiknya.

---

Metode Scan Barcode BPOM Tanpa Aplikasi

Terdapat beberapa individu yang merasa bimbang ketika menjalankan pemindaian barcode BPOM via platform online lantaran khawatir tertipu atau malah diarahkan ke website yang tidak aman.

Jika Anda termasuk, dianjurkan agar menerapkan metode scan kode batang BPOM tanpa bantuan aplikasi tambahan.

Kegunaan kamera ini ialah untuk melakukan pemindaian kode QR secara praktis tanpa menggunakan perangkat pemindai tambahan.

Prosedur mudahnya adalah sebagai berikut:

• Persiapkan kamera ponsel maupun tablet yang kualitas hasil jepretan yang masih bisa terbaca dengan mudah.
• Jalankan aplikasi kamera bawaan yang tersedia di perangkat Anda.
• Tujukan lensa kamera ke kode QR pada label BPOM yang ada di kemasan produk.
• Fokuskan bidikan kamera tepat ke kode QR tersebut.
• Diamkan sejenak saat hingga tampil informasi mengenai produk yang dipindai.
• Periksa jika data yang ditampilkan telah cocok dengan data fisik produk atau tidak.

---

Pengecekan Keaslian Produk Metode Manual

Sebab belakangan ini banyak terjadi peredaran produk ilegal yang tanpa izin resmi dari BPOM, pemerintah mengimbau segenap lapisan masyarakat untuk selalu berhati-hati.

Uraiannya adalah sebagai berikut:

1. K: Kemasan

Lihat kondisi kemasan produk apakah masih dalam kondisi baik atau sudah rusak.

Penting dicatat, walaupun masih utuh, baik kode maupun labelnya, namun perhatikan pula jika ada noda aneh menempel pada area label dan permukaan kemasannya.

⚠️ Ciri kemasan rusak yang harus dihindari:

• Kemasan sobek atau berlubang.
• Kemasan penyok.
• Apabila kemasannya berupa kaleng, lihat jika ada tanda-tanda korosi.

2. L: Label

Walaupun sekadar berwujud stiker atau lapisan plastik, namun label merupakan aspek penting yang dapat dimanfaatkan guna memastikan keamanan suatu produk.

Cermati semua informasi yang tercantum di label, termasuk:

• Kode batang & kode unik.
• Komposisi & tanggal produksi.
• Tanggal kedaluwarsa.

Tips: Apabila Anda sulit menemukannya, cari kode batang atau nomor registrasi produk, lalu scan.

3. I: Izin Edar

Produk yang aman dikonsumsi wajib memiliki izin edar resmi. Biasanya, izin edar yang umumnya tertera di kemasan diterbitkan oleh BPOM maupun PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Apabila sudah ada salah satu dari izin tersebut, itu mengindikasikan produknya relatif aman.

4. K: Kadaluarsa

Sebagaimana yang disinggung sebelumnya, semua produk lazimnya akan diberikan tanggal kedaluwarsa di area kemasannya.

Ini tidak hanya berlaku pada makanan; sebaiknya memeriksa secara teliti tanggal kedaluwarsa pada:

• Produk kosmetik & perawatan kulit.
• Minuman & makanan kemasan.
• Produk pembersih.
• Obat-obatan (Sangat Krusial).

Medikamen yang sudah melewati batas aman konsumsi biasanya kandungan-nya akan berubah dan berpotensi berbahaya saat masuk ke dalam tubuh.

---

Prosedur Verifikasi Keaslian Produk Melalui Online

Kemajuan teknologi yang kini terus berkembang menawarkan kemudahan bagi masyarakat dalam memeriksa apakah Merek Produk BPOM yang ada di pasaran itu asli ataukah palsu.

Kini BPOM sudah mengeluarkan sebuah platform daring yang amat praktis dioperasikan.

---

1. Melalui Aplikasi BPOM (Android)

Perangkat lunak resmi ini telah dapat ditemukan di Playstore. Anda cukup mengunduh dan memasang aplikasinya secara gratis.

Panduan Langkah-demi-Langkah:

• 📲 Masuk Google Play Store yang terinstal di ponsel Anda.
• 🔍 Tuliskan "Cek BPOM" pada kolom pencarian.
• ⬇️ Tap menu unduh, tunggu beberapa saat hingga proses selesai.
• ✅ Buka aplikasi BPOM yang telah terpasang.
• 👆 Pilih opsi pencarian: berdasarkan nomor registrasi, nama produk, serta nama produsen.
• ⌨️ Ketikkan data produk (Nomor/Nama), lalu Klik tombol cari.

---

2. Melalui Situs Web BPOM

Perkembangan teknologi saat ini menjadi kabar baik bagi masyarakat sebab dapat melakukan ragam aktivitas tanpa harus jauh-jauh ke kantor cabang terdekat.

Untuk lebih rinci, simak langkah-langkah di bawah ini:

• Buka peramban di ponsel maupun laptop.
• Kunjungi tautan di atas untuk menyederhanakan prosesnya.
• Tentukan kategori pencarian "Cari Produk" atau "Cari Berdasarkan".
• Input nomor BPOM (90)na18250101212 pada kolom yang tersedia.
• Jika data produk muncul, bisa dipastikan produknya aman.

---

3. Melalui Kode Batang (Scan)

Meskipun bukan jenama branded, namun setiap barang yang boleh diedarkan di pasaran sebagian besar dilengkapi barcode. Saat discan, Anda akan mengetahui informasi-nya lebih rinci.

• Pasang aplikasinya, selanjutnya jalankan.
• Tap opsi registrasi dan lengkapi data diri dengan lengkap.
• Tekan menu buat akun & tunggu proses selesai.
• Jalankan menu scan produk (Pastikan GPS/Lokasi Aktif).
• Tujukan kamera HP ke kode batang. Informasi produk akan langsung tertampil.

---

4. Alternatif: Menggunakan Google Assistant

Nyaris di seluruh ponsel pintar sekarang telah dilengkapi dengan Google Assistant. Di samping bermanfaat bagi perintah-perintah sederhana, layanan ini turut dapat membantu untuk mengetahui keaslian produk.

• Aktifkan Google Assistant (tekan lama tombol beranda).
• Pilih menu Google Lens (ikon kamera).
• Lakukan scanning di barcode produk.
• Kunjungi tautan hasil pencarian yang muncul di layar.

---

Cara Mudah Mengecek Produk yang Ditarik dari Peredaran

Pada awalnya, terdapat potensi produk memperoleh izin edar oleh BPOM. Tetapi, seusai rilis versi selanjutnya, izin edarnya ditarik karena berbagai alasan hal.

Faktor penyebabnya beragam, mulai dari sebab komposisi-nya dianggap membahayakan serta tidak sesuai regulasi maupun karena faktor lain.

Ada trik khusus untuk mengetahui apakah suatu produk sudah dikeluarkan dari pasaran atau tidak, inilah penjelasan-nya:

1. Akses web browser Anda, contohnya Google Chrome, lalu akses laman resmi dari BPOM (pom.go.id).
2. Klik opsi menu Daftar Produk, lalu lanjutkan dengan memilih menu Produk Ditarik dari Peredaran.
3. Biarkan sistem masuk tampilan halaman daftar produk yang dimaksud.
4. Gunakan fungsi pencarian pada daftar data produk yang ditampilkan.
5. Ketikkan nama atau kode produk. (Ini mencakup dari medikamen hingga ke makanan).
6. Tentukan opsi cek produk BPOM dan/atau cek nomor BPOM (90)na18250101212 dengan memasukkan nomor registrasi, nama produk, nama jenama, sampai ke NPWP pihak pendaftar.
7. Klik tombol lanjutkan. Sistem akan menampilkan nama produk-produk yang secara resmi ditarik oleh BPOM beserta justifikasi pencabutan-nya.

---

Kesimpulan

Itulah ulasan lengkap terkait dengan verifikasi BPOM yang sebaiknya dipahami baik profesional kesehatan ataupun publik biasa.

Jangan untuk mengabaikan aspek keamanan produk tanpa mengetahui latar belakang serta kandungan yang ada di dalam produk tersebut dengan teliti.

Adapun cara cek produk BPOM dengan praktis dan benar yang bisa Anda terapkan melalui gawai Anda sendiri. Di samping itu, Anda pun bisa scan QR code BPOM tanpa aplikasi.

Namun, tentu paling direkomendasikan untuk melakukan pengecekan di laman resmi BPOM langsung.

---

Cara Mengecek Nomor BPOM (90)na18250101212 yang Asli

Setelah membahas metode mengecek produk BPOM secara daring. Cara ini amat mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja asalkan memahami caranya.

Apabila Anda hendak mengetahuinya, berikut ini merupakan tutorial untuk bisa melakukan verifikasi melalui daring terkait produk BPOM.

---

1. Akses Laman Cek Produk BPOM

Apabila ingin melakukan verifikasi produk yang telah teregistrasi melalui online, langkah yang harus Anda tempuh ialah dengan mengunjunginya melalui online.

Cara akses-nya ialah cukup melakukan pencarian menggunakan mesin pencari contohnya Google maupun Yahoo. Apabila malas mencari via Google, Anda pun bisa langsung mengakses di cekbpom.pom.go.id.

Tips: Lalu setelah Anda tombol enter untuk memulai pencarian, maka ada sejumlah keterangan yang bisa dipilih dengan baik.

2. Mencari menggunakan Nomor Registrasi

Cara umum telah dijelaskan di bagian sebelumnya, tetapi agar lebih rinci adalah sebagai berikut:

1. Saat telah berhasil masuk pada laman resmi, tentukan opsi pencarian NOMOR REGISTRASI.
2. Kemudian, masukkan nomor registrasi yang tercantum pada kemasan produk.
3. Setelah Anda masukan, segera klik tombol cari atau enter.

Jika telah ada data tersebut, Anda Anda dapat yakin bahwa produk tersebut memang aman.

3. Pencarian menggunakan Nama Produk

Jika memilih berdasarkan opsi ini, maka Anda bisa mengubah kategori pencarian menjadi Nama Produk.

• Nantinya Anda dapat langsung mengetikkan nama produk yang ingin Anda periksa.
• Jika produk yang Anda temukan sudah ada, maka hasilnya akan tersaji berupa nomor registrasi, nama produk, dan pihak pendaftar.

4. Pencarian berdasarkan Kategori Lain

Jadi, selain memanfaatkan nomor registrasi produk dan nama produk, BPOM juga menyediakan opsi pencarian lainnya.

Opsi pencarian selain menggunakan nomor registrasi dan nama produk ialah dengan menggunakan kategori berdasarkan:

Dari opsi tersebut nantinya Anda juga dapat menemukan status produk yang Anda cek telah teregistrasi atau tidak.

Dalam hasil yang disajikan juga amat komprehensif sesuai dengan kategori yang sudah dipilih. Dengan demikian Anda bisa mengonfirmasi dengan akurat apakah produk yang Anda cek itu memang sudah teregistrasi.

---

Di samping mengecek produk, Laman Resmi BPOM Menyediakan Layanan Apa saja?

Di samping dapat dimanfaatkan untuk mengecek produk yang teregistrasi di BPOM, terdapat beberapa fasilitas lain yang disediakan oleh laman resmi tersebut.

Berikut ini adalah beberapa layanan yang dapat Anda gunakan:

1. Mengetahui Daftar Semua Produk

Di samping digunakan guna menelusuri produk spesifik, fitur Cek Produk BPOM juga menampilkan semua daftar produk yang sudah teregistrasi. Pada halaman ini, Anda pun dapat melakukan fungsi pencarian produk.

2. Mengetahui Daftar Semua Sarana (Perusahaan)

Daftar ini menunjukkan nama sarana ataupun perusahaan yang telah terdaftar di BPOM. Oleh karena itu, apabila Anda memang ingin mendaftarkan produk, sebaiknya sekalian mendaftarkan perusahaan Anda.

Menariknya lagi, apabila nama entitas tersebut diklik, maka akan ada informasi total produk yang sudah didaftarkan oleh perusahaan tersebut.

---

Data Statistik Produk Yang Memperoleh Izin (Update Mei 2023)

Website ini turut menyajikan data statistik mengenai jumlah produk yang teregistrasi. Rinciannya adalah:

💄 Kosmetik	423.476 Produk
🍔 Makanan & Minuman	285.561 Produk
🌿 Obat Tradisional	27.236 Produk
💊 Obat	19.915 Produk
🧪 Suplemen	8.467 Produk

*Data ini akan selalu bertambah seiring waktu. BPOM turut menyajikan data historis 5 tahun ke belakang.

---

Pilihan Cara Cek BPOM (Ringkasan)

Sejatinya terdapat beragam cara yang dapat Anda pergunakan. Di bawah ini rangkumannya:

Oleh sebab itu, produk yang dimaksud wajib meregistrasikan diri. Berikut Ini adalah cara mendaftar BPOM supaya Merek Produk BPOM Anda dapat teregistrasi di database BPOM.

---

Produk yang Dipantau oleh BPOM dan Wajib Didaftarkan

Sebelum penulis membahas mengenai cara Mendaftar Produk ke BPOM, alangkah bijak kita mengingat dan memastikan ulang apakah produk Anda ada dalam daftar wajib izin berikut:

---

Keuntungan Registrasi BPOM Bagi Produk

Terdapat beberapa nilai tambah yang signifikan:

• ✅ Legalitas & Kepercayaan: Produk diakui pemerintah, meningkatkan rasa percaya konsumen.
• ✅ Perlindungan Konsumen: Jaminan keamanan dari risiko kesehatan.
• ✅ Akses Pasar Luas: Lebih mudah masuk ke ritel modern dan distributor besar.
• ✅ Dukungan Pemerintah: Akses ke program pembinaan dan fasilitas khusus.
• ✅ Branding Kuat: Label "Terdaftar BPOM" meningkatkan citra premium produk.

---

Cara Daftar BPOM

Untuk Anda yang akan mengedarkan produk, berikut tahapan registrasi secara online via e-BPOM.

Tahap 1: Registrasi Perusahaan

1. Kunjungi situs e-BPOM dan pilih menu "Registrasi Akun" > "Baru".
2. Isi data: Data Perusahaan, Penanggung Jawab, dan Data Pengguna.
3. Upload berkas persyaratan (Izin Industri, PSB, dll).
4. Kirimkan berkas fisik ke alamat BPOM setempat.
5. Tunggu hasil verifikasi via email (Diterima/Ditolak).

Tahap 2: Registrasi Produk

1. Download aplikasi e-BPOM atau akses via web, lalu Login.
2. Lengkapi Data Produk secara detail (Bahan baku, hasil uji lab, nilai gizi, dll).
3. Unggah berkas persyaratan produk (Hasil Lab, Desain Label, Sampel).
4. Kirimkan sampel fisik ke BPOM untuk diuji.
5. Laksanakan pembayaran sesuai Surat Perintah Bayar (SPB).
6. Tunggu proses validasi dan penerbitan Surat Persetujuan Pendaftaran (SPP).
7. Nomor Izin Edar (NIE) akan terbit dalam waktu maks. 30 hari kerja.

---

Biaya Registrasi BPOM (Sesuai PP No. 32 Tahun 2017)

Berikut rincian biaya PNBP yang harus disiapkan:

Jenis Layanan	Tarif / Biaya
Registrasi Obat & Makanan	Rp 100.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (ASEAN)	Rp 500.000 / produk
Notifikasi Kosmetik (Non-ASEAN)	Rp 1.500.000 / produk
Registrasi Ulang (Obat Tradisional UMKM)	Rp 1.000.000 / produk
Sertifikasi CPKB	Rp 5.000.000 / sertifikat

Semoga prosesnya berjalan lancar! 🎉
Segera urus izin edar Anda agar bisnis semakin berkembang.